2 Bobotoh Tewas Diduga Akibat Berdesakan di Pintu Karcis GBLA

Dony Indra Ramadhan - detikSepakbola
Sabtu, 18 Jun 2022 14:20 WIB
Bandung -

Dua fans Persib Bandung tewas saat mau menonton laga Piala Presiden di Gelora Bandung Lautan Api. Kejadian ini diduga akibat membludaknya pintu karcis stadion.

Persib menghadapi Persebaya Surabaya pada Piala Presiden 2022 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Jumat (18/6/2022) malam WIB. Duel berakhir dengan kemenangan Maung Bandung 3-1.

Duel Persib vs Persebaya dihadiri 37.872 penonton atau 99,9 persen kapasitas stadion. Insiden terjadi saat para penggemar yang membludak berusaha masuk ke dalam stadion.

Para penggemar berdesak-desakan ingin segera masuk ke stadion. Kejadian tersebut menimbulkan korban jiwa dua penggemar Persib Bandung, yakni Ahmad Solihin dan Sopiana Yusup.

Kapolrestabes Bandung Kombes Aswin Sipayung angkat bicara mengenai peristiwa yang menewaskan dua bobotoh tersebut. Dia menduga insiden itu terjadi di pintu karcis stadion.

"Jadi kegiatan pengamanan tadi malam di GBLA sesuai rencana pintu kita jaga. Akses ke tempat penonton di bawah, pintu masuk akses sobek karcis itu kita tempatkan personel dan juga dari TNI," ucap Kapolrestabes Bandung Kombes Aswin Sipayung kepada wartawan, Sabtu (18/6/2022).

"Kemudian masyarakat Bandung yang datang ingin menonton seperti SOP dari panpel itu harus menunjukkan karcis. Bagi yang punya karcis bisa masuk, yang tidak punya tidak boleh masuk kan seperti itu. Banyak yang masuk tidak sabar ingin masuk buru-buru masuk. Kemudian tiba-tiba ada korban di luar ya. Jadi di depannya pintu sobek karcis bukan dalam gedung," dia menambahkan.

"Jadi, dugaannya itu adalah tidak sabar ingin masuk, terburu-buru. Padahal sudah diimbau agar antre dan antreannya juga sudah ada, kemudian diminta menunjukkan tiket baik dari telepon genggam maupun tiket karcis atau hard copynya," tuturnya.

Dua korban bobotoh yang berasal dari Bandung dan Bogor itu sempat dibawa ke Rumah Sakit Sartika Asih guna mendapat perawatan. Namun, nyawa keduanya tidak dapat terselamatkan.




(bay/yna)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork