Profil Irak, Spesialis Lolos Grup Piala Asia

Muhammad Robbani - detikSepakbola
Selasa, 09 Jan 2024 18:07 WIB
Foto: AP/Hassan Ammar
Jakarta -

Irak akan menjadi salah satu lawan Timnas Indonesia di fase grup Piala Asia 2023. Tim ini punya tradisi yang cukup baik dengan hampir selalu lolos grup.

Piala Asia mendatang akan menjadi keikutsertaan yang ke-8 kalinya secara beruntun buat Irak. Lions of Mesopotamia tampil reguler dan tak pernah absen tampil sejak Piala Asia 1996.

Sejak 1996 pula Irak cuma sekali gagal minimal melaju ke perempat final. Piala Asia 2019 menjadi yang terburuk dalam sejarah keikutsertaan Irak dalam rentang waktu itu karena langkahnya sudah terhenti sejak Babak 16 Besar.

Prestasi terbaiknya adalah menjadi juara pada gelaran Piala Asia 2007, yang gelaran finalnya digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Indonesia. Younis Mahmoud menjadi pahlawan Irak dengan gol tunggalnya ke gawang Arab Saudi pada partai puncak.

Dua edisi keikutsertaan Irak di Piala Asia lainnya terjadi pada 1972 dan 1976. Pada ajang debutnya, Irak sudah terhenti di fase grup. Tapi mampu meraih peringkat keempat pada edisi berikutnya tahun 1996.



Bisa dibilang Timnas Irak adalah tim spesialis lolos grup. Kiprah terburuknya sudah berlalu begitu lama, yakni pada 1976 kala gagal melaju ke penyisihan.

Setelah edisi 1976 itu, Irak selalu lolos dari babak grup saat tampil di ajang kontinental ini. Melihat peta persaingan Grup D yang diisi Indonesia, Jepang, dan Vietnam, besar kemungkinan Irak akan melanjutkan tradisi ini.

Satu tiket dari Grup D rasa-rasanya akan diambil Irak jika Vietnam dan Indonesia tidak mampu memberikan perlawanan. Adapun Indonesia sudah berhadapan dengan Irak menjelang akhir tahun lalu dan dicukur 1-5 pada Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Saat ini Timnas Irak dilatih oleh juru taktik asal Spanyol yakni Jesus Casas yang ditunjuk oleh IFA sejak 5 November 2022. Pelatih ini sebelumnya berstatus sebagai asisten pelatih Spanyol saat kursi utamanya diduduki oleh Luis Enrique dan Roberto Moreno.

Terkait skuadnya, Irak memadukan pemain-pemain senior dan muda secara merata. Ada 12 pemain yang usia maksimalnya di angka 25 tahun dari total 26 pemain dalam tim.

Pemain paling seniornya cuma berusia 32 tahun yakni kiper sekaligus kapten Jalal Hassan. Pemain termudanya adalah Montader Madjed yang masih berusia 18 tahun, namun sejauh ini belum punya caps di laga resmi.

Selain Montader Madjed, ada juga Ali Jasim yang sedang naik daun di level klub. Pemain yang tengah dipinjam Al-Quwa Al-Jawiya itu sudah mencetak empat gol dari lima penampilannya di Liga Champions Asia musim ini.




(mro/aff)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork