Liverpool Siap Bersabar dengan Klopp untuk Gelar Premier League

Liverpool - Gelar Premier League pertama masih terus bikin Liverpool penasaran. Bagaimanapun mereka masih siap bersabar untuk Juergen Klopp membangun sukses.

Liverpool belum mampu lagi menjuarai kasta teratas Liga Inggris semenjak terakhir kali pada musim 1989/1990 silam. Alhasil sejak kompetisi berubah format menjadi Premier League, belum sekalipun anak-anak Merseyside mencicipi trofi.

Tujuh manajer datang silih berganti sejak saat itu, tak satupun mampu mendatangkan titel Premier League. Klopp pun menjadi yang kedelapan untuk mengusung misi penuntasan puasa gelar liga.

Ditunjuk sejak awal Oktober lalu, Klopp sudah merasakan atmosfer lapar gelar liga. Tapi di saat bersamaan dia juga mengaku akan diberikan waktu untuk membangun skuat terbaik demi memburu titel oleh manajemen.

Berkaca dari pengalaman, Brendan Rodgers sebagai pendahulu Klopp setidaknya diberikan waktu tiga musim untuk meracik tim. Rodgers sendiri dipecat di awal musim keempatnya karena laju mengecewakan di liga.

Klopp menekankan pentingnya kesabaran dari manajemen dalam misi memenangi liga. Sebab persaingan di papan atas berlangsung ketat dengan tim-tim seperti Manchester City, Manchester United, Arsenal, dan Chelsea siap menggelontorkan dana besar.

"Kedua klub Manchester dan beberapa klub London banyak berinvestasi. Jadi kalau Anda membuat sejumlah keputusan bagus, itu tak serta merta Anda membuat langkah maju di klasemen Premier League karena klub-klub tersebut juga membuat keputusan-keputusan yang tepat," kata Klopp kepada Sky Deutschland.

"Saya sudah di sini selama empat bulan sekarang dan saya benar-benar mendapatkan kesan bahwa semua orang di klub ini lapar akan sukses. Dan meski semuanya mendambakan sukses yang sangat cepat, mereka semua siap untuk bersikap sabar dan berinvestasi waktu yang diperlukan untuk meraih sukses tersebut," tambahnya.

"Jadi saya merasa sangat nyaman di sini. Ini adalah klub yang spesial, tempat yang spesial. Anfield adalah stadion yang besar dan Anda merasakan sejarahnya di setiap momen. Ini adalah sebuah kehormatan dan berada di sini adalah sebuah petualangan yang menyenangkan dan hebat," tandasnya dikutip Sky Sports.

Klopp sendiri sejauh ini masih sulit memaksimalkan skuat peninggalan Rodgers. Di liga, mereka kini duduk di posisi sembilan klasemen dengan nilai 35 dari 25 pekan. 'Si Merah' tertinggal 12 angka dari City yang menempati urutan empat alias batas zona Liga Champions. (raw/mfi)