Manajer Manchester City, Pep Guardiola, tak pernah kecewa dengan klub yang gagal memboyong Harry Kane. Ia mampu beradaptasi dengan skuad yang ada.
Pep Guardiola sempat membidik Harry Kane pada awal musim ini. Penyerang 28 tahun tersebut diproyeksikan menggantikan Sergio Aguero yang kontraknya habis di Man City.
Namun usaha Man City untuk mendatangkan kapten timnas Inggris tak membuahkan hasil. Ini terjadi karena pemilik Tottenham Hotspur, Daniel Levy enggan melepas Kane.
Guardiola bakal melawan penyerang yang diidamkannya tersebut saat Man City menghadapi Tottenham di Etihad Stadium pada lanjutan Liga Inggris, Minggu (20/2/2022) dini hari WIB. Menjelang laga ini, Guardiola mengatakan tak pernah menyalahkan pihak klub atas kegagalan mendatangkan Kane.
Pria asal Spanyol ini menegaskan sebagai manajer dirinya harus beradaptasi untuk mengoptimalkan skuad yang ada. Guardiola mampu melakukan hal tersebut dengan baik.
Tak memiliki penyerang murni, Man City tetap tampil tajam dengan bermain menggunakan false nine. Manchester Biru saat ini memuncaki klasemen Liga Inggris dengan 63 poin. Mereka menjadi tim tersubur di Liga Inggris bersama Liverpool.
"Kami mencoba (untuk mengontrak penyerang), tetapi itu tak tuntas karena Tottenham dan itu tidak terjadi. Sekarang, orang-orang mengatakan kini itu bekerja dengan sangat baik. Harry Kane tidak datang, dan semuanya berjalan baik, tetapi saya tidak tahu itu ketika kami kalah dari Tottenham di pertandingan pertama dan kami kalah dari Leicester di Community Shield," ungkap Pep Guardiola dikutip dari situs resmi Manchester City.
"Kami memiliki para pemain ini, seperti yang saya lakukan di setiap musim dan saya selalu senang. Klub memberi saya itu dan kami melakukan apa yang kami bisa bersama-sama. Inilah intinya."
"Jika kami memiliki striker yang tepat, mungkin kami bermain dengan striker, tetapi dengan kualitas yang kami miliki, kami harus beradaptasi. Saya beradaptasi karena berbagai alasan. jujur itu tidak masalah," jelasnya.
(pur/krs)