Mohamed Salah tebar 'ancaman' akan terus main di Liverpool sampai kontraknya habis, lalu pindah ke klub lain Liga Inggris. Itu masih gegara perihal gaji!
Dilansir dari The Athletic, kabar terbaru menyebut Mohamed Salah akan bertahan di Liverpool sampai kontraknya habis di tahun 2023. Setelahnya jika kontraknya habis, Salah masih akan buka peluang main di klub lain di Liga Inggris.
Hal itu bikin fans Liverpool kebakaran jenggot. Bisa bayangkan Salah berseragam Man City atau Chelsea atau mungkin MU pada dua musim ke depan?
Hal tersebut dikarenakan masalah gaji yang tak kunjung usia. Mohamed Salah bersedia memperpanjang kontrak asal gajinya dinaikkan, yang sudah dimintanya sejak pertengahan musim 2021/2022 kemarin.
Salah selama ini digaji sebesar Rp 3,7 miliar per pekan, bahkan dirinya tidak masuk dalam 10 besar pemain dengan gaji tertinggi di Liga Inggris. Maka, Salah yang sudah raih trofi Liga Inggris dan tiga kali sabet penghargaan top skor Liga Inggris, merasa pantas dihadiahi kenaikan gaji.
Di Liverpool gaji tertinggi dipegang oleh Virgil Van Dijk. Nggak jauh beda sama Salah, sebesar Rp 3,9 miliar per pekan.
Mohamed Salah tidak muluk-muluk. Dirinya minta naik gaji sebesar Rp 7,2 miliar per pekan. Lain sisi, Liverpool enggan memberikan kenaikan gaji karena takut merusak tatanan gaji di tim.
Oleh sebab itu, Salah menebar 'ancaman. Salah dan keluarga yang sudah betah tinggal di Inggris, tidak mau pergi-pergi lagi!
Salah akan bermain sampai kontraknya habis, lalu pindah ke klub lain di Liga Inggris. Dengan hanya tersisa satu musim lagi, kini bolanya ada di Liverpool.
Akankah Liverpool menjual Mohamed Salah di bursa transfer musim panas ini demi tidak kehilangannya secara cuma-cuma pada musim panas tahun depan? Atau The Reds tidak takut dengan 'ancaman' itu dan siap menghadapi pemain asal Mesir tersebut nantinya di lapangan sebagai lawan?
(aff/nds)