Thomas Tuchel mengungkapkan bahwa masih butuh pemain baru di Chelsea. Namun, ia enggan memaksa mendatangkan pemain anyar jika situasinya tak memungkinkan.
Chelsea bersusah payah meraih kemenangan 1-0 atas Everton di Goodison Park pada laga pekan pertama Liga Inggris, Sabtu (6/8/2022) malam WIB. Gol tunggal The Blues lahir dari penalti Raheem Sterling pada menit akhir babak pertama.
The Blues memang tampil dominan sepanjang 90 menit. Mereka mencatatkan penguasaan bola sebesar 63 persen dibanding 37 persen milik Everton.
Tim tamu juga lebih gencar melakukan serangan. Mereka bikin 15 tembakan dengan enam mengarah ke gawang. Sementara, tuan rumah hanya melepas empat tembakan ke arah gawang dari delapan percobaan.
Meski begitu, Chelsea tak cukup baik mengkonversi peluang yang mereka miliki menjadi gol. Mereka butuh penalti untuk mendapat tiga angka.
Hasil ini menunjukkan bahwa Chelsea masih membutuhkan perbaikan dalam penampilan. Salah satu opsi untuk melakukan hal itu adalah kembali mendatangkan pemain baru. Mengingat, bursa transfer masih dibuka.
Chelsea pada musim panas ini sudah mendapatkan lima pemain yaitu Kalidou Koulibaly, Raheem Sterling, Carney Chukwemeka, Marc Cucurella, dan Gabriel Slonina. Namun, Slonina baru bergabung Januari mendatang.
Manajer Chelsea, Thomas Tuchel, mengakui bahwa pasukannya masih butuh pemain baru. Namun, ia tak mau memaksakan hal tersebut jika situasinya tak memungkinkan. Pria asal Jerman ini menegaskan bakal mengoptimalkan pemain yang dimilikinya jika pemain anyar urung datang lagi untuk Tim London Biru.
"Jika kami bisa menambah, kami akan menambah. Kami terbuka untuk segalanya dan saya pikir kami bisa menggunakan energi baru dan kaki-kaki baru serta masukan segar untuk membawa kami ke level baru," ungkap Tuchel dikutip dari BBC.
"Jika tidak, kami akan mendorong tim ini, tetapi saya pikir kami bisa menggunakan lebih banyak masukan dan kualitas. Kami ada di sana. Saya tidak ingin menekan kami tetapi pada saat yang sama saya tidak ingin menurunkan harapan kami," jelasnya.
(pur/aff)