Sikap Erik ten Hag terhadap Cristiano Ronaldo dinilai sudah menunjukkan jelas bagaimana rencananya terhadap sang penyerang. Tapi ada konsekuensi yang tak mudah.
Cristiano Ronaldo memicu masalah kala Manchester United menang 2-0 atas Tottenham Hotspur di Old Trafford, Kamis (20/10/2022) dini hari WIB. Ia meninggalkan rekan-rekan setimnya yang masih berjuang di lapangan saat laga tersisa beberapa menit.
Diduga penyerang 37 tahun itu ngambek karena tak dimainkan Erik ten Hag. Aksinya memicu kecaman, meski tak sedikit juga yang mendukungnya dengan alasan Ten Hag tak menghormati reputasinya.
Bukan kali ini saja Ronaldo menjadi sumber masalah di MU. Awal musim ini ia absen dari pramusim dengan rumor meminta dijual ke klub lain, yang menghadirkan ketidakpastian di tim.
Manajer MU Erik ten Hag sendiri mengambil sikap tegas dan berani, khususnya setelah kekalahan beruntun di dua laga pertama musim ini dari Brighton & Hove Albion dan Brentford. Ia menepikan Ronaldo dan kapten Harry Maguire.
Mantan bek 'Setan Merah' Rio Ferdinand percaya Ten Hag sebenarnya sudah tahu apa yang ingin dilakukan dengan Ronaldo. Pemilihan timnya sejauh ini mengonfirmasi pandangannya terhadap pemain asal Portugal tersebut.
Baca juga: Evra Bela Ronaldo, Serang Balik Ten Hag |
Kini Ten Hag hanya bisa menghadapi konsekuensinya, sampai saat Ronaldo dilepas.
"Anda berpikir soal apa yang sudah dia lakukan dalam kariernya, di levelnya, pastinya sang manajer sudah tahu sebelum musim dimulai apakah dia akan memainkan Ronaldo atau enggak, apakah dia menginginkannya di tim, apakah dia seseorang yang menjadi titik pembangunan tim," ujarnya di kanal Youtube Five with Vibe, dikutip Metro.
"Tampaknya sekarang jawabannya adalah dia tak menginginkannya. Kalau itu persoalannya, dia harus membiarkannya pergi. Ini akan jadi sesuatu yang menghambat Ten Hag ke depannya, sampai Ronaldo meninggalkan klub, karena mengingat dia sosok ikon yang sebesar itu dan superstar," imbuh Ferdinand.
(raw/krs)