Seorang mantan pesepakbola, yang mengawali karier di Chelsea, punya prediksi pesimistis terhadap skuad Frank Lampard. Ia bilang, poin the Blues sudah mentok.
Chelsea, yang menjalani laga kelimanya bersama Lampard di kursi manajer interim, menelan kekalahan dengan skor 0-2 ketika menjamu Brentford.
Hasil itu membuat the Blues terpaku di posisi ke-11 klasemen Liga Inggris. Sejauh ini Chelsea baru mampu meraih 39 poin dari 32 pertandingannya.
Di enam laga sisa Premier League musim ini, Chelsea antara lain masih harus berhadapan dengan lawan-lawan berat di empat besar yakni Arsenal, Manchester City, Manchester United, dan Newcastle United.
Baca juga: Chelsea dan Lampard Ampun, deh! |
Prediksi Pesimistis terhadap Chelsea
Situasi saat ini membuat Jason Cundy, yang merintis karier dari akademi Chelsea dan membela klub London itu pada periode 1988-1992, melontarkan prediksi penuh pesimisme.
"Menurutku kami tidak akan bisa meraih poin tambahan lagi musim ini. Yang terbaik di akhir musim adalah bahwa itu sudah berakhir dan kami akan bisa mulai lagi, asalkan kami tidak terdegradasi," katanya di The Sports Bar-nya talkSport.
"Kami punya 39 poin, tapi sejujurnya aku pikir poin kami tidak akan bertambah. Seandainya laga yang tersisa masih 12 pertandingan lagi, saat ini kami pasti sedang berjuang menghindari degradasi. Aku mengatakan ini dengan amat serius."
"Thomas Tuchel adalah satu-satunya alasan kami masih baik-baik saja. Jika ia tidak meraih 10 poin (di awal musim), kami akan berada di tengah-tengah zonanya (degradasi). Sulit buatku untuk mengatakan ini, tapi untuk sebuah klub sepakbola (situasi terbaik adalah) musim berakhir. Musim ini sudah menjadi malapetaka," tuturnya.
Tuchel melatih Chelsea di awal musim sampai akhirnya kena pecat pada 7 September 2022. Ia digantikan Graham Potter, yang pada prosesnya juga diberhentikan pada 2 April 2023.
(krs/nds)