Isu Greenwood Balik ke Tim Utama, MU Bilang Begini

Greenwood sudah 18 bulan dibekukan dari tim utama MU setelah sang pemain terkena kasus tuduhan kekerasan dan percobaan pemerkosaan pada pacarnya.

Berjalannya waktu, Greenwood sudah mengikuti persidangan. Di awal tahun ini, Greenwood sudah dinyatakan tidak bersalah tapi pihak Manchester United masih lakukan investigasi internal.

Investigasi itu rupanya belum tuntas ketika Liga Inggris 203/2024 sudah melakoni pekan pertamanya. Muncul rumor terbaru kalau manajemen dalam hal ini CEO Richard Arnold sudah mengizinkan Greenwood kembali gabung dengan tim utama.

Bahkan Arnold secara pribadi sudah berbicara kepada tim utama dan staf pelatih perihal rencananya mengembalikan Greenwood tersebut. Arnold juga akan berdiskusi dengan tim wanita MU setelah beberapa pemain yang lagi tampil di Piala Dunia kembali.

Sontak, itu yang muncul itu membuat pihak klub dikritik keras oleh warganet terutama fans MU. Mereka merasa keputusan klub untuk menerima kembali pelaku kekerasan kepada wanita itu tidak tepat.

Alhasil, pihak MU buru-buru memberikan klarifikasi atas rumor tersebut. Mereka menegaskan masih melakukan investigasi akhir untuk kasus Greenwood ini sebelum memberikan keputusan final terkait nasib si pemain.

"Berbeda dengan apa yang diberitakan di media, kami belum membuat keputusan apapun (terkait Greenwood) dan saat ini masih dalam pembahasan serius di level internal klub. Setelah ada keputusan, maka akan diumumkan dan dijelaskan kepada internal klub serta pemegang saham di luar sana," ujar pernyataan 20 kali juara Liga Inggris itu.

"Ini adalah periode sulit bagi mereka yang ada di Manchester United, dan kami paham terkait pendapat yang muncul berdasarkan bukti yang ada di publik."

"Kami meminta kesabaran semua pihak, karena kami sedang menjalani tahap akhir dari proses ini."

Mason Greenwood merupakan anak didik asli Manchester United. Selama memperkuat MU, ia sudah mencetak 35 gol dan 12 assist dari 129 penampilan di level senior, dengan penampilan terakhir dibuat 22 Januari 2022.