Hakan Calhanoglu rela dikecam suporter AC Milan karena menyeberang ke Inter Milan. Bintang sepakbola Turki itu mengungkap alasannya mantap pindah ke Inter.
Calhanoglu bergabung Nerazzurri dengan status bebas transfer setelah menghabiskan empat musim bersama Milan. Selama itu Calhanoglu telah membuat 172 penampilan dengan sumbangan 32 gol dan 48 assist dan membantu Rossoneri finis runner-up Serie A 2020/21.
Sesungguhnya Milan berniat memperpanjang kontrak pemain berusia 27 tahun itu tapi ada perbedaan terkait besaran gaji. Calhanoglu sendiri dikabarkan turut diminati klub-klub macam Arsenal dan Liverpool.
Namun pada prosesnya, Hakan Calhanoglu menerima pinangan Inter, rival sekota Milan. Calhanoglu tidak butuh berpikir panjang karena merasa diinginkan.
"Hal itu terjadi dengan sangat cepat. Aku mendapatkan panggilan dari direktur Piero Ausilio dan pelatih Simone Inzaghi," ungkap Calhanoglu kepada DAZN. "Kalau orang-orang memperlihatkan bahwa mereka menginginkan Anda di tim mereka, hal itu membuat Anda ingin ke sana."
Kepindahan mantan penggawa Bayer Leverkusen itu ke Inter Milan jelas tidak diterima oleh sebagian Milanisti tapi dia santai saja menghadapinya. Calhanoglu juga mengungkapkan, hanya pelatih Stefano Pioli yang ingin agar dia bertahan.
"Wajar sih kalau suporter marah, aku toh bukan pemain pertama yang melakukan ini dan aku tidak akan juga menjadi yang terakhir karena sebelumnya banyak pemain yang pindah dari Milan ke Inter, atau sebaliknya," lanjut dia.
"Pioli (pelatih Milan-red) cuma satu-satunya orang yang menginginkanku di Milan. Aku sudah berbicara berkali-kali dengan dia, tapi dia menghormati keputusanku dan mengharapkan yang terbaik untukku," ujar Hakan Calhanoglu.
Simak Video "Video Calhanoglu Sebut Liga Champions Lebih Sulit: Di Serie A Tak Ada Barcelona"
(rin/rin)