Leroy Sane mengaku tak sabar untuk menghadapi musim baru. Winger Bayern Munich itu tinggal sedikit lagi mencapai kondisi terbaiknya.
Sane menghabiskan musim lalu di ruang perawatan karena cedera ligamen lutut di laga Community Shield. Alhasil, Sane tidak bisa membantu Manchester City berjuang bersaing dengan Liverpool di Premier League.
Di saat proses pemulihan cederanya itu, Sane juga diganggu isu seputar masa depannya, karena kontraknya akan habis tahun depan. Pada akhirnya, Sane memilih tidak memperpanjang masa tinggalnya di City dan menerima pinangan Bayern.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sane akhirnya bisa mewujudkan keinginannya untuk bermain lagi di Liga Jerman. Tak sabar bermain untuk Bayern, Sane bahkan rela untuk tidak ikut tampil bersama City di babak gugur Liga Champions yang baru dihelat Agustus kemarin.
Buat Sane, dia ingin sesegera mungkin pindah demi melancarkan proses adaptasi, serta tentunya mengembalikan kondisinya menjadi fit 100 persen. Boleh dibilang kondisi Sane memang tidak bagus karena harus berkutat dengan cedera.
Apalagi dia cuma main 11 menit usai Liga Inggris dihelat lagi di tengah pandemi virus corona, saat City mengalahkan Burnley 5-0. Kini Sane tengah fokus untuk persiapan laga UEFA Nations League bersama Timnas Jerman untuk duel kontra Spanyol Kamis besok.
"Saya sangat baik, baik-baik saja kok. Saya rasa kondisi saya masih 80 persen. Saya cuma butuh bermain secara rutin. Hal itu bisa membuat saya fit sepenuhnya," ujar Sane di situs resmi DFB.
"Saya benar-benar kehilangan setahun kemarin. Pertama-tama karena cedera ligamen lutut, lalu ada pandemi virus corona, dan kemudian kepindahan ke Bayern Munich," sambung pemain 24 tahun itu.
"Tahun yang sulit, tapi saya sangat senang sekali bisa mengenal diri lebih baik," tutup Leroy Sane.
Baca juga: Sane: Jangan Tinggalkan Bayern, Alaba |
(mrp/rin)