Pelatih Bayern Munich, Hansi Flick, tak puas dengan performa timnya meski menjuarai Piala Super Jerman. Pasalnya, Die Roten membuang keunggulan dua gol mereka.
Bayern baru saja memastikan merebut gelar Piala Super Super. Mereka mengangkat gelar tersebut usai mengalahkan Dortmund 3-2 di Allianz Arena, Kamis (1/10/2020) dini hari WIB.
Ini merupakan gelar kelima yang diraih Bayern sejak dilatih oleh Hansi Flick pada pertengahan musim lalu. Pelatih 55 tahun ini sebelumnya mengantarkan Die Roten merebut gelar Bundesliga, DFB Pokal, Liga Champions dan Piala Super Eropa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, gelar Piala Super Jerman ini tak datang dengan mudah ke lemari trofi Bayern. Ini terjadi karena Dortmund memberi perlawanan sengit sepanjang 90 menit.
Dortmund mampu bangkit setelah sempat tertinggal dua gol lebih dulu dari Bayern. Dua gol Die Bavaria yang dikemas oleh Corentin Tolisso dan Thomas Mueller dibalas Dortmund lewat Julian Brandt dan Erling Haaland.
Saat kedudukan imbang 2-2, angin sempat berada di pihak Dortmund dengan mereka mengambil alih serangan. Untungnya, Joshua Kimmich muncul sebagai pahlawan kemenangan Bayern lewat golnya.
Flick memuji mentalitas Kimmich yang mampu menjadi pembeda di laga ini. Meski demikian, ia mengaku tak puas dengan penampilan timnya secara keseluruhan. Pasalnya, Bayern telah membiarkan keunggulan dua gol mereka menguap begitu saja.
"Kami unggul dua, dan pantas meraihnya. Namun kemudian, kami mempersulit diri sendiri dalam hal koordinasi dan posisi pemain. Kami harus perbaiki itu," ujar Flick dikutip dari situs resmi Bayern.
"Mentalitas Joshua Kimmich sangat istimewa, dia memiliki kualitas yang luar biasa. Jadi dia berada di jalur yang baik untuk menjadi salah satu pemain di klub ini. salut untuknya! "
(pur/raw)