Alphonso Davies tiba-tiba menghilang di awal musim setelah melejit bersama Bayern Munich. Pelatih Hansi Flick punya penjelasannya.
Davies jadi salah satu pilar keberhasilan merebut treble winners. Berposisi sebagai bek kiri, Davies begitu berbahaya saat menyisir sisi kiri lapangan dan beberapa kali menaklukkan lawan lewat kecepatannya.
Bek berkebangsaan Kanada itu tampil 29 kali dengan torehan tiga gol dan empat assist di seluruh kompetisi. Kehadiran Davies membuat Lucas Hernandez yang merupakan pemain termahal klub itu jadi cadangan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Davies pun jadi salah satu peraih nominasi Golden Boy 2020 berkat performanya itu, Tapi, Davies seperti lupa bagaimana mempertahankan penampilannya itu dan seketika namanya agak meredup di awal musim 2020/2021.
Dia baru tampil tiga kali di seluruh kompetisi dengan 179 menit bermain atau rata-rata hampir sejam per laga. Davies kalah bersaing dengan Lucas yang musim lalu dia singkirkan.
Baca juga: Bayern Munich Libas Arminia Bielefeld 4-1 |
Lucas menunjukkan lagi performa hebatnya seperti saat bersama Atletico Madrid dan juga Timnas Prancis. Terkait melorotnya Davies itu, Hansi Flick selaku pelatih tidak khawatir.
Sebab bagi Hansi Flick, apa yang dialami Davies itu wajar terjadi pada setiap pemain. Pemain 19 tahun itu hanya perlu meningkatkan level permainannya demi merebut posisi di tim inti.
"Alphonso sedikit menurun. Tapi kami semua mendukungnya. Kami diuntungkan dengan kecepatan, energinya. Penting untuk membuatnya kembali ke performa terbaiknya," ujar Hansi Flick di ESPN.
"Wajar saja sih melihat performanya seperti ini setelah melalui musim yang luar biasa. Kami akan selalu mendukung dan membantunya," sambung Hansi Flick.
Bayern Munich akan menghadapi Atletico Madrid di Allianz Arena, Kamis (22/10) dini hari WIB besok. Akankah Alphonso Davies bakal jadi starter?
Baca juga: Ini Dia 20 Kandidat Golden Boy 2020 |
(mrp/mrp)