Javi Martinez Pergi dari Bayern Akhir Musim

Selesai sudah jalinan cerita Javi Martinez di Bayern Munich. Gelandang asal Spanyol itu memutuskan pergi akhir musim ini.

Hal itu dikatakan Martinez dalam pernyataan resmi di situs Die Roten, Selasa (4/5/2021) malam WIB. Martinez menyudahi sembilan tahun masa pengabdiannya untuk Bayern.

"Saya sangat bangga dan senang bisa jadi bagian keluarga FC Bayern selama sembilan tahun," ujar Martinez.

"Saya ingin berterima kasih kepada klub hebat ini dan terutama fans kami - Anda membuat Munich jadi rumah saya! Saya tidak akan pernah melupakan sembilan tahun ini," sambungnya,

"Saya merasa bagian dari klub ini sejak hari pertama dan seperti wajarnya pemain Bayern, saya hidup untuk klub ini, selalu memberikan segalanya, dan saya senang bisa mendapatkan banyak titel bersama-sama.

Javi Martinez gabung Bayern pada 2012 setelah ditebus 40 juta euro dari Athletic Bilbao, saat itu jadi pemain termahal klub. Bersama Bayern, Martinez total meraih 28 gelar termasuk dua kali treble winners pada 2013 dan 2020.

Martinez tak cuma piawai menjadi gelandang, tapi juga bisa bermain sebagai bek tengah. Itulah mengapa Martinez selalu jadi pilihan para pelatih Bayern mulai dari Jupp Heynckes, Pep Guardiola, Carlo Ancelotti, Niko Kovac, hinga Hansi Flick.

Javi Martinez memang mulai berkurang menit mainnya dalam dua musim terakhir, yakni 24 laga dan 28 laga, setelah biasanya mencatakan rataan di atas 30 laga per musimnya. Martinez total main 266 kali dan membuat 14 gol selama berseragam Bayern.

Martinez jadi pemain ketiga yang meninggalkan Bayern setelah kontraknya habis. Sebelumnya ada David Alaba dan Jerome Boateng.

"Javi Martinez adalah salah satu pemain yang jadi simbol FC Bayern," ujar Presiden Klub Herhert Hainer.

"Ketika pemain internasional bisa mewakili identitas klub dengan penampilannya, maka Anda bisa mencapai hal-hal hebat."