.webp)
Julian Nagelsmann mungkin masih akan melatih Bayern Munich andaikata tidak berlibur main ski. Begitu kata Uli Hoeness, presiden kehormatan Bayern.
Nagelsmann dipecat pada 24 Maret 2023, mengakhiri kiprahnya sebagai pelatih Bayern yang dimulai pada 1 Juli 2021. Ia melatih Die Roten sebanyak 84 laga dengan persentase kemenangan 71,4 persen.
Setelah itu Bayern Munich sudah mendaulat Thomas Tuchel sebagai pengganti. Laga pertama klub raksasa Jerman itu bersama Tuchel ditandai dengan kemenangan 4-2 atas rival beratnya, Dortmund.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dugaan Fatalnya Liburan Nagelsmann
Menurut Hoeness, agenda liburan ski Julian Nagelsmann menjadi biang keladi pemecatannya. Hoeness menyebut, tindakan Nagelsmann itu membuatnya kehilangan pekerjaan di Bayern.
"Julian Nagelsmann semestinya tidak pergi liburan ski setelah kekalahan dari Leverkusen," ujar Hoeness ucapnya di talkSport.
Baca juga: Lahm: Bayern Terlalu Cepat Pecat Nagelsmann |
"Jika ia tetap di Munich, ia masih bisa mengorganisir skuad dan diajak bicara pada hari Senin atau Selasa. Dan jika itu terjadi, siapa yang bisa tahu apa hasilnya?".
Di sisi lain, kubu Julian Nagelsmann juga menyatakan tidak senang. Manajemennya mengindikasikan kabar pemecatan sudah santer tersiar sebelumnya.
"Awalnya belum ada kontak atau berusaha melakukan kontak dari Bayern. Setelah ada rumor-rumor di media, manajemen Julian Nagelsmann inisiatif menghubungi Hasan Salihamidzic," kata Sports 360 kepada Sky.
