.webp)
Berakhir sudah petualangan Bayer Leverkusen pada musim 2023/2024. Berikut statistik singkat perjalanan skuad Xabi Alonso.
Leverkusen menutup musim dengan trofi DFB Pokal setelah meraih kemenangan 1-0 melawan Kaiserslautern di partai final, Sabtu (25/5). Gol Granit Xhaka hadir menjadi pembeda.
Kemenangan itu terjadi setelah Leverkusen mengalami kekalahan pertama, dan satu-satunya, pada musim ini usai tunduk 0-3 di tangan Atalanta dalam partai final Liga Europa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kekalahan di final Liga Europa ketika melawan Atalanta saat itu sekaligus menyudahi potensi Leverkusen meraih tiga piala di akhir musim. Skuad Xabi Alonso pada akhirnya harus puas dengan dwi-gelar lewat sepasang trofi domestik.
Keberhasilan merengkuh gelar juara di ajang DFB Pokal membuat Bayer Leverkusen berhasil menjadi double winner, melengkapi gelar juara Bundesliga yang sebelumnya sudah lebih dulu diraih.
Dengan hasil itu, Leverkusen sekaligus dipastikan tidak pernah merasakan satu kali pun kekalahan dalam kompetisi domestik di negeri sendiri sepanjang musim ini.
Total ada 53 pertandingan yang dijalani oleh skuad Xabi Alonso pada 2023/2024. Dari jumlah itu cuma terselip satu kekalahan yang dialami di kompetisi antarklub UEFA.
Secara terperinci, ada 43 kemenangan yang dipetik Leverkusen di seluruh kompetisi sepanjang musim ini. Sembilan laga berakhir dengan hasil seri, plus satu kekalahan.
Satu-satunya kekalahan Leverkusen pada musim ini juga dialami ketika main di kompetisi UEFA. Dengan kata lain, mereka masih menyandang predikat tidak terkalahkan di kancah domestik pada musim ini.
Hasil Leverkusen musim ini
- Bundesliga
34 main, 28 menang, 6 seri, 0 kalah, 89 gol dan 24 bobol (selisih gol +65). Persentase kemenangan 82,35 persen. - DFB Pokal
6 main, 6 menang, 25 gol dan 5 bobol (selisih gol +20). Persentase kemenangan 100 persen. - Liga Europa
13 main, 9 menang, 3 seri, 1 kalah, 31 gol dan 13 bobol (selisih gol +18). Persentase kemenangan 69,23 persen. - Total
53 main, 43 menang, 9 seri, 1 kalah, 145 gol dan 42 bobol (selisih gol +103). Persentase kemenangan 81,13 persen.
