Madrid melawat ke Ramon Sanhez Pizjuan untuk melakoni pertandingan leg 2 babak 16 besar Copa del Rey. Laga yang berlangsung, Jumat (13/1/2016) dini hari WIB, selesai dengan skor akhir 3-3.
Sevilla sempat unggul 3-1 di laga itu setelah Danilo melakukan gol bunuh diri, yang bisa disamakan oleh Marco Asensio. Dua gol Sevilla lainnya dicetak oleh Stevan Jovetic dan Vicente Iborra.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
[Baca Juga: Cemoohan Suporter Sevilla untuk Ramos Bikin Zidane Geram]
Cemoohan untuk Ramos sudah berlangsung sejak akan melakukan eksekusi penalti, hingga melakukan perayaan.
Bagi Ramos, Sevilla merupakan klub yang membesarkannya sebelum pindah ke Madrid. Dia sembilan tahun di Sevilla sejak masih menjadi pemain akademi hingga tahun 2005.
"Saya datang ke sini untuk bermain bertahun-tahun yang lalu, ini bukan penerimaan yang saya harapkan, tapi Anda harus menghormati itu. Saya meminta maaf dan perayaan gol saya bukan berarti kurangnya respek dan untuk menghina siapapun," kata Ramos di situs resmi Madrid.
"Tempat ini akan selalu menjadi rumah saya, terlepas dari mereka semua yang memilih untuk mencemooh saya."
"Saya tak akan mengubah gaya bermain saya karena tim membutuhkan saya dan saya merupakan kapten Real Madrid. Saya merupakan Sevillista dan juga Madridista," imbuhnya.
(cas/din)