Dekade Bergelimang Trofi untuk Barcelona

Jakarta - Dalam 10 tahun terakhir ada tiga orang menjabat sebagai presiden, lima pelatih datang dan pergi, serta puluhan trofi didapat. Barcelona tengah menjalani dekade terbaiknya.

Semua berawal dari Mei 2006. Dalam laga final Liga Champions yang dilangsungkan di Stade de France, Barcelona menundukkan Arsenal dengan skor 2-1.

Itu menjadi trofi Liga Champions kedua Barcelona, setelah yang pertama mereka raih pada musim 1991/1992. Barca harus menunggu 14 tahun untuk meraih trofi keduanya, namun cuma butuh sembilan tahun untuk meraih titelnya yang ketiga, keempat, dan kelima.

Trofi Liga Champions musim 2005/2006 menandai awal dari sebuah dominasi Barcelona di Spanyol dan juga dunia. Sejak saat ini sampai akhir pekan kemarin - saat menjuarai Piala Dunia Antarklub - total ada 26 trofi didapat Barca.

Jika dijabarkan, daftar panjang tersebut terdiri dari 4 Liga Champions, 3 Piala Dunia Antarklub, 3 Piala Super Eropa, 7 La Liga Primera, 6 Piala Super Spanyol dan 3 Copa del Rey. Jika dirata-rata, Barcelona meraih 2,6 trofi setiap musim.

Menyempurnakan raihan-raihan itu adalah dua treble winners, yang diraih tahun 2009 dan 2015.

Ada tiga orang yang menduduki jabatan presiden klub dalam kurun tersebut yakni Joan Laporta, Sandro Rosell dan Josep María Bartomeu. Sementara di pinggir lapangan ada lima pelatih yang bekerja, mulai dari Frank Rijkaard, Pep Guardiola, Tito Vilanova, Gerardo Martino dan Luis Enrique.

Dari seluruh trofi-trofi, presiden klub, dan pelatih yang datang dan pergi, satu yang hal yang belum berubah dalam periode 10 tahun tersebut adalah Lionel Messi dan Andres Iniesta.

Messi adalah sosok besar di balik sukses luar biasa Barcelona itu. Messi mencetak 23 gol dalam 27 pertandingan final yang diikuti. Dengan usia yang baru 28 tahun, Messi masih bisa mengantar Barca menjalani periode keemasan lebih panjang lagi.

(din/cas)