Juara La Liga, Jawaban Madrid untuk Haters

Juara La Liga, Jawaban Madrid untuk Haters

Femi Diah - Sepakbola
Senin, 22 Mei 2017 11:22 WIB
Marcelo merayakan gelar juara Real Madrid di markas Malaga. Foto: Aitor Alcalde/Getty Images
Jakarta - Real Madrid berhasil mengakhiri paceklik gelar juara La Liga sejak 2012. Marcelo menyebut titel itu makin istimewa karena banyak pihak yang tak real El Real menjadi jawara.

Madrid menahbiskan diri sebagai juara La Liga sejak 2012. Predikat kampiun didapatkan tim besutan Zinedine Zidane itu usai mengalahkan Malaga 2-0 pada pekan terakhir.

Dua gol dalam laga tersebut dicetak Cristiano Ronaldo dan Karim Benzema. Ronaldo membuat Madrid unggul 1-0 pada menit pertama. Benzema menggandakannya setelah pertandingan memasuki babak kedua.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

[Baca Juga: Real Madrid Juara Liga Spanyol 2016/2017!]

Madrid mengunci gelar juara dengan 93 poin yang didapatkan dari 38 pertandingan. Los Blancos unggul tiga poin atas Barcelona yang harus puas menjadi runner-up.

Bek kiri Madrid Marcelo puas dengan sukses Madrid tersebut. Dia menyebut Madrid mendapatkan gelar juara itu dengan susah payah. Apalagi tak sedikit haters yang tak senang kalau Madrid juara.

"Saya bangga terhadap klub ini. Memenangi La Liga sangatlah sulit, ini adalah liga terkuat di dunia," kata Marcelo seperti dikutip Soccerway.

"Kami bangga dengan penampilan tim dan barisan pelatih. Banyak orang tak menginginkan Real Madrid menjadi juara La Liga, tapi kami terus bertarung sampai akhir. Kami adalah Real Madrid," tutur bek Brasil itu.

Gelar juara La Liga itu menjadi koleksi Madrid ke-33. Dengan jumlah tersebut, Madrid masih memegang rekor sebagai tim yang sering juara.

Madrid masih mempunyai kesempatan untuk menambah trofi juara lagi. Mereka akan berebut titel dengan Juventus di Millenium Stadium, Cardiff.


(fem/din)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads