Ramos yang bermain memakai topeng, menjadi starter saat Madrid ditahan Athletic Bilbao 0-0 di San Mames, Minggu (3/12/2017) dinihari WIB. Pesepakbola Spanyol itu mesti keluar dari permainan di menit-menit terakhir usai menerima kartu merah, yang ke-19 di La Liga.
Baca juga: Madrid Diimbangi Tanpa Gol di Markas Bilbao |
Hukuman tersebut hasil dari dua pelanggaran keras di masing-masing babak. Ramos diacungi kartu kuning pertama setelah menyikut Raul Garcia di menit ke-11. Lalu di lima menit terakhir waktu normal, dia melakukan pelanggaran serupa terhadap Aritz Aduriz yang membuat dia diganjar kartu kuning kedua.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dengan kartu merah ini, Ramos menjadi pemain dengan kartu merah terbanyak dalam sejarah La Liga melebihi Pablo Alfaro dan Xavi Aguado. Sedangkan di sepanjang kariernya di semua kompetisi, Ramos sudah 24 kali mendapat kartu merah.
19 - Sergio Ramos has been sent off more times than any other player in La Liga history. Mask. pic.twitter.com/sAfp1fzIwI
β OptaJose (@OptaJose) December 2, 2017
"Ya, Ramos tidak senang (dengan kartu merah) karena dia pikir pelanggaran itu bahkan tidak layak mendapat kartu. Tapi ya begitulah. Kami tidak bisa mengubahnya sekarang," ucap pelatih Madrid Zinedine Zidane, sebagaimana dilansir Marca.
Sejak berseragam Madrid pada 2005/06, satu-satunya musim di mana Ramos tidak mendapatkan kartu merah adalah pada 2014/15. Sedangkan musim terburuknya ialah musim debut di Madrid dengan empat kali dikartumerah.
(rin/fem)