Camp Nou dan Bernabeu yang Berteknologi Tinggi Manjakan Penonton TV

Jakarta - Dalam hal memberi pengalaman berbeda buat penonton TV, La Liga unggul dibanding kompetitornya. Itu terkait teknologi canggih yang mereka sudah terapkan.

Salah satu teknologi tinggi yang sudah digunakan sejak tahun lalu adalah 360-degree video replay. Ini memungkinkan penikmat La Liga yang nonton di TV melihat satu peristiwa dari sudut yang berbeda, namun dalam satu rangkaian scene.

La Liga bukan yang pertama punya fitur tersebut buat para penonton televisinya, soalnya NBA dan NFL di Amerika Serikat sudah lebih dulu mempraktikannya. Tapi untuk urusan sepakbola, La Liga boleh bangga karena mereka jadi yang pertama.

Ini memungkinkan terjadi setelah La Liga mengikat kerjasama dengan Intel untuk menerapkan teknologi True View. Teknologi tersebut memungkinkan pemirsa tayangan TV, bisa melihat tayangan ulang pertandingan melalui beberapa sudut yang berbeda.

Untuk merealisasikannya, Intel dan La Liga menempatkan 38 kamera di sekeliling tribun. Kamera yang menyorot ke lapangan tersebut mengubah serangkaian video 2D yang dijahit menjadi video yang bisa ditonton dengan lebih dari satu sudut pandang, sehingga kejadian krusial seperti gol maupun pelanggaran bisa disaksikan ulang.

[Gambas:Youtube]

Sejauh ini baru Santiago Bernabeu dan Camp Nou yang punya teknologi ini. Namun dalam waktu dekat beberapa stadion lain akan punya teknologi yang sama, yakni di kandang Atletico Madrid dan Sevilla.

La Liga juga menggunakan True View untuk membuat garis imajiner di sisi pertahanan yang disebut Laser Wall. Garis virtual tersebut memberikan penonton gambaran saat terjadi offside.

Lebih dari itu, teknologi ini juga menawarkan posisi menonton seolah pemirsa televisi melihat dari perspektif mata Messi, Ronaldo, dan pemain lain di lapangan. Melalui fitur tersebut, La Liga rencananyan akan menyediakan video on demand sehingga penonton bisa menyaksikan pertandingan melalui cara yang benar-benar berbeda.

La Liga juga memiliki SkyCam yang menggantung di atas lapangan dan bisa dikendalikan untuk mengikuti pergerakan pemain. Demi kualitas tontonan yang lebih baik, La Liga sudah melakukan investasi supaya tayangan liga mereka berkualitas 4K dan HDR.

Teknologi yang dipunya True Vie juga memungkinakn penonton di rumah menyaksikan laga menggunakan VR (Virtual Reality). Bukan cuma pertandingan yang disajikan melalui VR, namun juga statistik pertandingan dan performa si pemain.

Meski sudah didukung teknologi canggih dalam hal tayangan langsung televisi, La Liga hingga musim ini masih belum mengaplikasikan VAR (Video Assistant Referee) atau teknologi garis gawang. Kedua teknologi itu dinilai penting untuk menghindari kontroversi keputusan wasit.


(idr/din)