Neymar jadi pemain yang namanya mungkin paling sering disebut sepanjang bursa transfer musim panas 2019. Tak main-main, striker yang masih berstatus pemain termahal dunia itu diincar oleh Real Madrid dan Barcelona.
Dunia dibuat menunggu-nunggu siapa yang akhirnya menang dalam 'El Clasico' di bursa transfer tersebut. Orang-orang penasaran berapa nilai Neymar kali ini -- setelah dua tahun lalu pindah ke PSG dengan harga Rp 3,4 triliun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Barcelona bukannya tidak serius mengejar Neymar. Menurut media-media Spanyol dan Prancis, Barca sudah berulang kali mengajukan proposal. Nilainya tentu tidak main-main. Dengan strategi tukar tambah, valuasi penawaran Barca sampai di atas 200 juta euro.
Setidaknya ada empat pemain yang coba disodorkan Barca ke PSG sebagai pelengkap atas sejumlah dana transfer yang sudah disiapkan. Ivan Rakitic jadi yang paling sering disebut, lalu ada juga Nelson Semedo, Ousmane Dembele, dan Samuel Umtiti.
Tapi semua upaya tersebut berakhir sama: DITOLAK.
![]() |
PSG bertahan dengan pendiriannya, bahwa Neymar hanya akan dijual pada yang mau membeli tuntas. Bukan tukar tambah dengan beberapa pemain.
Ada beberapa versi soal jumlah uang yang diminta PSG bagi klub-klub yang tertarik Neymar. Marca menyebut 150 juta euro (Rp 2,3 triliun), sementara Sport mengklaim nilainya 200 juta euro. Beberapa media lain menyebut angka yang berbeda namun masih dalam kisaran yang sama.
Baca juga: Valverde Sudah Capek Dengar Rumor Neymar |
Tapi tetap saja, Barcelona tak mampu memenuhi permintaan itu. Menambah beberapa pemain dalam proposal penawaran adalah strategi terakhir yang dipunya Barca.
Presiden Josep Maria Bartomeu sedari awal tahu kalau upaya mendatangkan kembali Neymar adalah perkara yang sangat sulit. Uang mungkin bukan masalah, tapi aturan Financial Fair Play jadi pengganjal utama.
Barcelona di musim panas ini sudah mengeluarkan 120 juta euro untuk Antoine Griezmann, lalu 75 juta euro lainnya demi mengangkut Frenkie de Jong. Ada juga Neto, Emerson, Junior Firpo yang total menghabiskan dana belanja 56 juta euro untuk bisa dibawa ke Camp Nou.
Sebagai gambaran kondisi keuangan Barcelona, di musim 2018/2019, Barcelona mencatatkan pemasukan 990 juta euro. Angka tersebut naik dibanding periode sebelumnya yang sebesar 914 juta euro. Namun begitu, keuntungan klub mengalami penurunan sebesar 17 juta euro.
Kegagalan mendapatkan Neymar harusnya tak banyak memengaruhi Barcelona di atas lapangan. Sebagaimana diminta Lionel Messi, Barca harus makin sering memanfaatkan pemain mudanya. Kemunculan Ansu Fati di awal musim ini adalah bukti sahih kalau Barca sebenarnya tak pernah kehabisan bakat-bakat besar dari akademinya.
(din/cas)