Kasus Pajak, Alasan Messi Sempat Ingin Tinggalkan Barcelona

Halaman ke 1 dari 2

Kasus Pajak, Alasan Messi Sempat Ingin Tinggalkan Barcelona

Barcelona - Lionel Messi mengaku sempat kepikiran meninggalkan Barcelona karena tersandung kasus pajak di Spanyol. Bagaimana ceritanya?

Messi, bersama ayahnya Jorge, pernah tersandung kasus pajak di Spanyol. Ia diduga menggelapkan pajak penghasilan sebesar 4,16 juta euro atau 63 miliar pada periode 2007-2009 lewat jaringan perusahaan palsu di Belize dan Uruguay.

Kasus itu memaksa Messi dan Jorge dipanggil ke pengadilan pada 2016. Imbasnya, pemain Argentina itu sempat didenda 10 juta euro dan dikenai hukuman pidana 21 bulan, di mana La Pulga tak harus dipenjara karena hukumannya di bawah dua tahun.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Perkara itu rupanya membuat Messi terpukul. Ia bahkan sempat kepikiran meninggalkan Barcelona.

"Anak-anak saya masih kecil dan punya saat-saat yang buruk. Pada saat itu, saya punya pikiran pergi, bukan karena memang ingin meninggalkan Barcelona, tapi karena lebih ingin meninggalkan Spanyol. Saya merasa diperlakukan tak adil dan tak ingin berada di sini lagi," kata Messi, seperti dilansir AFP.

Ke halaman berikutnya

Di Barcelona, Messi masih terikat kontrak sampai 2021. Kini penyerang 32 tahun itu bertekad bertahan di Blaugrana.

"Sekarang jelas, rencana saya adalah menyelesaikannya di sini. Atas bagaimana saya di klub ini, apa yang saya rasakan, dan untuk keluarga dan anak-anak saya, serta bagaimana kami berada di kota ini.

"Saya tidak ingin mengutak-atik hal itu. Tentu apapun masih bisa terjadi, tapi rencananya adalah tinggal di sini," jelas Messi, yang menyumbang Barcelona 10 gelar LaLiga dan 4 trofi Liga Champions.

Halaman Selanjutnya