El Clasico jilid pertama di Liga Spanyol 2019/2020 harus dijadwal ulang karena kondisi keamanan kota Barcelona yang tak kondusif. Laga yang seharusnya digelar pada 26 Oktober itu diundur menjadi 18 Desember.
Perubahan jadwal itu dapat keluhan dari pemain Madrid. Sergio Ramos menyebut Madrid dirugikan karena punya waktu istirahat yang lebih pendek satu hari daripada Barcelona sebelum El Clasico.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Pique, keluhan semacam itu memang tidak bisa dihindari. Dia menyebut kalau Barcelona juga akan mengeluhkan hal yang sama jika yang terjadi adalah sebaliknya.
"Mereka akan punya waktu lebih banyak untuk istirahat untuk laga selanjutnya. Selalu ada keluhan," ujar Pique kepada Cadena COPE seperti dilansir AS.
"Jadwalnya begitulah adanya. Pertandingan seharusnya dimainkan di tanggal aslinya saja."
"Kalau yang terjadi sebaliknya, Barca yang akan akan mengeluh. Para pemain terbiasa bermain setiap dua atau tiga hari. Kapan pun ada Barca-Madrid, segalanya dibesar-besarkan," katanya.
(nds/rin)