Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane, puas dengan kemenangan timnya atas Osasuna di Liga Spanyol. Terlebih setelah mereka sempat tertinggal lebih dulu.
Di Estadio El Sadar, Minggu (9/2), Unai Garcia membuat para pendukung tuan rumah bersorak usai tandukannya di menit ke-14 gagal dibendung Thibaut Courtois. Namun rupanya itulah gol satu-satunya yang bisa dibuat Osasuna.
Isco (33'), Sergio Ramos (38'), Lucas Vazquez (84'), dan Luka Jovic (90') berhasil membuat Madrid kembali mengamankan tiga poin dan kukuh di puncak klasemen sementara dengan 52 poin dari 23 laga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Zidane pun lega dengan hasil ini. Sebab musim ini Osasuna selalu meyulitkan tim-tim besar yang bertandang ke Pamplona. Sevilla, Valencia, hingga Barcelona pun gagal meraup poin penuh di sana.
"Kami harus merebut poin di stadion yang sulit, di mana tak mudah untuk meraih kemenangan. Kami memulai laga dengan sulit, tertinggal lewat situasi bola mati," kata Zidane seusai laga, dikutip situs resmi klub.
"Tapi kami berhasil menyamakan kedudukan dan setelahnya permainan kami membaik. Di laga ini, seluruh pemain kami benar-benar dibuat bekerja keras. Kami pantas menang atas tim yang sudah menyulitkan kami," sambung peraih Ballon d'Or 1998 itu.
Di laga itu, Osasuna sering mengancam gawang Madrid. Mereka melepaskan 14 tembakan meski hanya 1 yang berbuah gol. Di sinilah Madrid unggul. Mereka lebih efektif dengan membuat 17 tembakan dan 4 di antaranya bersarang di gawang Osasuna.
Diberitakan Marca, usai laga ini Zidane memberi cuti 2 hari kepada para pemainnya. Itu artinya, mereka akan berlatih kembali pada Rabu (12/2) sebelum bertanding melawan Celta Vigo pada Senin (17/2) dini hari WIB.
(adp/adp)