Martin Braithwaite sempat merahasiakan proses kepindahannya ke Barcelona dari sang istri, Anne-Laure Braithwaite. Akibatnya, ia sampai dikira punya wanita simpanan.
Dibidik sebagai pembelian darurat pada Februari silam, Braithwaite yang saat itu memperkuat Leganes jelas girang. Namun ia tak mau banyak omong sampai kesepakatan benar-benar tuntas.
Oleh karena itu, pembicaraan pun dilakukan diam-diam. Bahkan saat menerima telepon di rumah, pemain asal Denmark itu langsung menjauh dari Anne, hingga tingkahnya itu menimbulkan kecurigaan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya tak cerita ke siapa-siapa kala itu, karena saya rasa sungguh tidak hormat jika istri saya bukan orang pertama yang tahu, apalagi kami hidup bersama," cerita Braithwaite kepada Daily Mail.
![]() |
"Tapi saat itu istri saya merasakan ada sesuatu di belakangnya, sebab saya sering menerima telepon, lalu pergi keluar rumah untuk mengangkatnya, padahal di luar cuacanya dingin."
"Dia mulai berpikir... bahkan dia hampir melabrak saya, mengira saya punya selingkuhan atau semacamnya," katanya kemudian tertawa.
Kepindahan Braithwaite ke Barcelona ramai diberitakan media. Akibatnya, sang istri sudah tahu duluan sebelum Braithwaite memberitahunya.
"Di hari saya ingin memberitahunya, semuanya sudah diberitakan media massa, dan saya cuma bisa berpikir, 'sial'," ungkap Braithwaite.
"Saya mengajaknya bicara malam itu dan bilang ingin menceritakan sesuatu."
"Dan dia cuma bilang, 'aku tahu kamu mau bilang apa'. Dia pun rupanya juga sibuk menerima pesan dari ponselnya. Saya kecewa karena gagal memberinya kejutan, tapi dia bahagia (dengan kepindahan ke Barcelona)," tukasnya, yang belum lama ini dikaruniai anak keempat.
Braithwaite belum mencetak gol dari tiga laga untuk Barcelona, namun ia ikut berperan dalam terciptanya dua gol Barcelona saat menggasak Eibar 5-0, yang merupakan laga debutnya berkostum Blaugrana.
(adp/aff)