.webp)
Koke menjalani tahun 2020 bersama Atletico Madrid dengan hasil yang sangat baik. Koke belum merasakan kalah ketika bermain di tahun ini.
Koke sebetulnya tidak menjalani musim 2019/2020 dengan sangat baik. Meski mengambil ban kapten setelah kepergian Diego Godin, dia sempat mendapat siulan oleh suporter Atletico Madrid.
Hal sulit lainnya juga dialami Koke terkait kebugaran. Dia mengalami cedera, namun melindunginya dari momen paling gelap musim ini, yaitu kekalahan di Piala Super Spanyol dari Real Madrid, serta tersingkir dari Copa del Rey di tangan Cultural Leonesa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Atletico Madrid tampil oke setelah lockdown. Mereka bahkan bisa menuntaskan musim di posisi ketiga, setelah sebelumnya keluar dari empat besar. (Foto: Getty Images/David Ramos) |
Itu adalah hasil yang berat hingga membuat Diego Simeone di bawah tekanan, terutama karena klub itu keluar dari zona Liga Champions di LaLiga.
Hal-hal pahit itu tak mendatangi Koke di 2020. Dari 18 pertandingan yang telah dimainkan sejak pergantian tahun, Koke merasakan 12 kemenangan dan enam kali imbang.
Baca juga: Juventus dan Atletico Madrid Rebutan Milik |
Hasil itu juga membuat Atletico secara perlahan merangkak naik ke zona Liga Champions pada klasemen LaLiga. Alhasil, Los Colchoneros sukses finis di posisi ketiga dengan 70 poin.
Nasib baik Koke bakal diuji pada Agustus mendatang di Liga Champions. Atletico sudah berada di perempatfinal atau harus memenangkan tiga pertandingan di pentas Eropa untuk mengangkat trofi.
Koke sepanjang musim ini sudah tampil 41 kali untuk Atletico di semua ajang. Total ada lima gol dan enam assist yang dikemas.
(ran/pur)
