Masa depan Lionel Messi terus saja dispekulasikan. Fantasi terliarnya adalah Messi pindah ke Real Madrid seperti halnya Luis Figo dulu.
Messi belakangan acapkali dikabarkan bakal meninggalkan Barcelona. Ini setelah performa Los Cules yang hancur lebur musim 2019/2020 dengan ditandai tanpa adanya.
Bahkan mereka mengakhiri kiprah di Liga Champions dengan memalukan, yakni dibantai 2-8 oleh Bayern Munich di babak perempatfinal. Alhasil, sejumlah klub top Eropa turut dihubung-hubungkan dengan si megabintang asal Argentina, yang kontraknya di Camp Nou habis musim panas tahun depan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebut saja Inter Milan, Manchester City, dan Paris Saint-Germain berniat mendatangkan Messi. Bahkan Juventus kabarnya juga mengimpikan menduetkan Messi dengan Cristiano Ronaldo.
Inter memang jadi kandidat terkuat karena Messi disebut sudah membeli apartemen di kota Milan. Selain itu, Inter juga kuat koneksi dengan para pemain Argentina sejak dulu. Tapi, ada lagi fantasi yang lebih liar muncul baru-baru ini.
Messi ditantang untuk tetap bertahan di LaLiga tapi dia harus berpindah klub ke... Real Madrid! Ya, klub rival abadi Barcelona itu bukan opsi yang mustahil karena kondisi keuangannya relatif lebih sehat.
Apalagi kepindahan pemain bintang di antara dua klub rival itu kerap terjadi di masa lampau. Yang paling menyita perhatian publik adalah ketika Madrid mendatangkan Luis Figo pada tahun 2000 dengan memecahkan rekor transfer dunia, 62 juta euro.
Kepindahan Figo itu lantas memicu amarah pendukung Barcelona yang kadung memujanya kala itu. Bahkan dalam El Clasico pertamanya di Camp Nou sebagai pemain Madrid, Figo dilempar kepala babi saat lagi mengambil tendangan pojok dan kejadian itu terus diingat sampai saat ini.
![]() |
Namun, menurut Figo, kepindahan Messi ke Madrid mustahil terjadi karena gajinya yang kelewat tinggi. Messi saat ini mendapat bayaran di atas 40 juta euro per musimnya dari Barcelona dan punya klausul pelepasan sekitar 600 juta euro.
"Mustahil bagi klub manapun untuk menebus kontrak Lionel Messi saat ini. Tidak akan banyak pergerakan di bursa transfer untuk sekarang," ujar Figo kepada AS.
"Saya rasa akan sangat sulit atau bahkan mustahil bagi klub manapun untuk membayar gaji Messi. Saya rasa mustahil untuk melihat transfer saya 20 tahun lalu terulang saat ini," sambung Luis Figo yang memperkuat Barcelona pada 1995-2000 dan Real Madrid pada 2000-2005.
(mrp/krs)