.webp)
Lionel Messi sudah mengisyaratkan akan meninggalkan Barcelona. Konon klub yang jadi tujuannya adalah Manchester City. Begitu menurut sosok yang dulu membocorkan transfer Neymar dari Barcelona.
Messi disebut sudah mantap untuk menanggalkan seragam biru-merah kebesaran Barcelona yang sudah dikenakannya sejak 2004. Messi bahkan ingin memangkas kontraknya lebih cepat dari yang seharusnya habis 2021.
Messi memang punya opsi untuk meninggalkan Barcelona cuma-cuma ketika kontraknya menyisakan setahun dan itu akan dilakukannya kali ini. Tapi, Barcelona tak mau begitu saja kehilangan Messi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Klub Catalan itu merasa klausul tersebut sudah kadaluwarsa akhir Juni lalu. Sementara, kubu Messi merasa batas waktunya mundur sampai akhir Agustus karena musim 2019/2020 molor karena pandemi virus corona.
Nah, kini biarkanlah dulu Messi dan Barcelona menyelesaikan sengketa kontraknya. Yang patut dinantikan setelah keputusan Messi untuk cabut, adalah bakal ke mana dia?
Beberapa klub top memang dikabarkan sudah lama mengincarnya mulai dari Inter Milan, Manchester City, Paris Saint-Germain, dan bahkan Juventus ikut memburu pesepakbola asal Argentina itu.
Namun, menurut jurnalis Esporte Interativo, Marcelo Bechler, Messi sudah menetapkan hati untuk gabung City. Alasan utamanya tentu karena ada Pep Guardiola sebagai manajer. Messi ingin lagi bereuni dengan Guardiola dan mencatatkan sejarah baru di sana.
Apalagi Messi dianggap sosok yang bisa membantu Guardiola dan City meraih trofi Liga Champions musim depan. Selain karena Guardiola, ada juga dua eks petinggi Barcelona, Ferran Soriano dan Txiki Begiristain.
Lalu, seberapa akuratkah informasi Bechler? jurnalis tersebut adalah yang pertama kali mengabarkan Lionel Messi ingin cabut dari Barcelona dan terbukti benar. Bechler jugalah yang memberitakan untuk pertama kalinya bahwa Neymar mau meninggalkan Barcelona pada 2017.
