Trio MSN Sisakan Kenangan Indah, Cuma Messi yang Kini Belum Pindah

Trio MSN Sisakan Kenangan Indah, Cuma Messi yang Kini Belum Pindah

Kris Fathoni W - Sepakbola
Kamis, 24 Sep 2020 12:27 WIB
MADRID, SPAIN - MAY 27:  Lionel Messi (L) Luis Suarez (2ndL) and Neymar JR. (R) of FC Barcelona and their children pose for a picture with the Kings Cup after winning the Copa Del Rey Final between FC Barcelona and Deportivo Alaves at Vicente Calderon Stadium on May 27, 2017 in Madrid, Spain.  (Photo by Gonzalo Arroyo Moreno/Getty Images)
Trio MSN Sisakan Kenangan Indah, Cuma Messi yang Kini Belum Pindah. (Foto: Gonzalo Arroyo Moreno/Getty Images)
Jakarta -

Barcelona pernah punya trio MSN. Yang tersisa darinya hanyalah kenangan indah dan Lionel Messi seorang yang masih belum pindah.

Trio MSN adalah trisula maut yang pernah dimiliki Barcelona. Ada M = Messi, S = Luis Suarez, dan N = Neymar. Cuma tiga musim mereka mewujud sebagai trio tersebut, tapi buat fans Barca kenangannya niscaya belum akan segera sirna.

Dalam formasi 4-3-3, trio MSN memiliki daya gedor luar biasa buat Barcelona. Berkat kerja sama dan keakrabannya, Messi, Suarez, dan Neymar dengan kompak sukses mencetak 364 gol selama tiga musim bersama-sama.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ADVERTISEMENT




Di musim pertama sebagai trio MSN, pada 2014/2015, ada 122 gol yang total mereka cetak. Barca saat itu juara LaLiga, Copa del Rey, dan Liga Champions -- sebuah treble.

Berlanjut ke 2015/2016, Lionel Messi, Luis Suarez, dan Neymar mencetak total 131 gol. Titel Liga Champions memang gagal dipertahankan, tapi masih ada gelar juara LaLiga, Copa del Rey, Piala Super Eropa, dan Piala Dunia Antarklub.

Pada musim ketiga di 2016/2017, trio MSN secara keseluruhan menyumbang 111 gol buat Barcelona yang pada musim itu menjuarai Copa del Rey dan Piala Super Spanyol. Musim ini sekaligus mengakhiri era trisula itu. Neymar cabut di awal musim 2017/2018.

Perpisahan Neymar dengan Barcelona juga tak berjalan dengan mulus-mulus amat. Sempat ada sengketa hukum terkait dengan tuntutan pihak Neymar menyangkut bonus loyalitas. Pesepakbola asal Brasil itu kini masih merumput di Paris Saint-Germain.

Kini, dua tahun setelah kepergian Neymar, giliran Luis Suarez yang pergi. Kedatangan Ronald Koeman selaku entrenador baru Blaugrana tampaknya berimbas negatif buat penyerang asal Uruguay itu.

Terindikasi tak masuk rencana Koeman di Barcelona, nasib Luis Suarez sempat terkatung-katung. Pada awalnya ia tampak condong ke Juventus, tapi ada kendala statusnya sebagai pemegang paspor non Uni-Eropa.

Sudah begitu usahanya untuk beralih ke Atletico Madrid kabarnya juga sempat diblok oleh Presiden Barcelona Josep Maria Bartomeu. Untungnya, orang nomor satu di Barca itu kemudian melunak sehingga Luis Suarez bisa menyeberang ke kota Madrid.

Dengan 198 gol semasa di Barcelona, Luis Suarez pergi sebagai top skor ketiga sepanjang masa klub Catalan tersebut. Cuma kalah dari Cesar dan Lionel Messi.




Kepergian Luis Suarez, mengikuti jejak Neymar dua tahun sebelumnya, benar-benar bikin trio MSN tinggal kenangan semata karena cuma menyisakan Lionel Messi. Nuansa melodramatis tak ayal melanda lini masa, mengenang masa-masa jaya trisula maut Barcelona.

"Ketika main bersama, dunia tunduk di hadapan mereka. Kecepatan, teknik, kekompakan, mereka punya semua. Seperti segala sesuatu yang ada di dalam kehidupan, semua pasti ada akhir. Dulu mereka menguasai dunia, kini mereka sudah bubar. Messi, Suarez, Neymar, trio serang terbaik dalam sejarah sepakbola," tulis seorang netizen.




Netizen lain mengenang jajaran trio pemain top yang pernah dimiliki Barcelona, baik di lini depan maupun di tengah, termasuk trisula MSN. Dalam daftar itu, selalu Messi yang ditinggal sendirian.




Lionel Messi sendiri sempat dikabarkan mengajukan permintaan agar dilepas Barcelona musim panas ini. Tapi setelah episode panjang, yang sempat memunculkan kemungkinan situasi itu lanjut ke ranah hukum, La Pulga memutuskan bertahan di Barcelona.

Seiring dengan kepergian Luis Suarez, yang dikenal berkawan dekat dengan dirinya di dalam dan luar lapangan, Messi diyakini bakal kian kesepian.






Dengan Neymar sudah pergi lebih dulu, dan kemudian kini disusul Luis Suarez sehingga tinggal menyisakan Lionel Messi seorang sebagai personil trio MSN, fans paling tidak masih bisa mengenang sejenak momen-momen indah ketiganya di Barcelona pada masa lalu, saat masih kompak bahu-membahu.




(krs/pur)

Hide Ads