Kepindahan Thomas Partey ke Arsenal menyisakan kekesalan untuk Atletico Madrid. Atletico kabarnya sangat marah dengan cara Arsenal mendekati Partey.
Partey direkrut Arsenal jelang ditutupnya bursa transfer musim panas ini. The Gunners menebus klausul buyout gelandang asal Ghana itu senilai 50 juta euro.
Namun, Arsenal rupanya tak memberi tahu Atletico sebelum mengaktifkan klausul buyout Partey. Atletico justru mengetahui kalau Partey akan pergi dari pihak LaLiga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut beberapa laporan yang beredar, Arsenal mengaktifkan klausul buyout Partey hanya setengah jam sebelum bursa transfer ditutup. Itu membuat Atletico tak punya cukup waktu untuk mencari pengganti Partey.
Situasi tersebut membuat Atletico marah besar. Menurut laporan The Athletic, hubungan antara Atletico dan Arsenal kini 'tidak bisa diperbaiki'.
Pelatih Atletico, Diego Simeone, juga sempat yakin kalau Partey tidak akan hengkang. Pelatih asal Argentina itu bahkan dikabarkan sudah membicarakan rencana taktik dengan Partey dan rekrutan baru Atletico, Lucas Torreira.
Kendati demikian, menurut aturan LaLiga, Atletico akan mendapat tambahan waktu 30 hari untuk merekrut pemain dari tim asal Spanyol. Namun, itu tak banyak membantu Atletico karena batas waktu pendaftaran skuad Liga Champions adalah pada 6 Oktober.
Partey memang jadi salah satu pilar Atletico di lini tengah. Pemain berusia 27 tahun itu tercatat tampil 188 kali selama enam musim membela Los Colchoneros.
Dia ikut mengantar Atletico ke final Liga Champions 2016. Partey menjuarai Liga Europa dan Piala Super Eropa bersama Atletico.
Thomas Partey sendiri diikat dengan kontrak selama empat tahun oleh Arsenal. Dia kabarnya mendapat bayaran 260 ribu paun (Rp 4,9 miliar) per pekan.
(nds/yna)