Modric: Bale Diperlakukan Tidak Adil

Bintang Real Madrid Luka Modric membela mantan rekan setimnya, Gareth Bale. Modric merasa Bale diperlakukan dengan kejam padahal berjasa besar untuk Madrid.

Modric terhitung sudah bermain bersama Bale selama 11 musim, yang dimulai di Tottenham Hotspur. Namun, kerja sama itu tidak terjalin lagi pada musim ini karena Bale dipinjamkan Los Blancos ke Spurs.

Selama tujuh musim berkostum Madrid, Bale mencetak lebih dari 100 gol plus 68 assist di lebih dari 250 penampilan. Winger internasional Wales tersebut juga berperan penting dalam sukses Real Madrid memenangi 13 trofi juara, termasuk dua gelar LaLiga dan empat Liga Champions.

Sederet gol-gol penting dicetak Bale. Di antaranya di final Copa del Rey 2013/14 melawan Barcelona, kemudian dua final Liga Champions 2013/14 melawan Atletico Madrid dan 2017/18 melawan Liverpool, yang semuanya akhirnya dimenangi Real Madrid.

Meski begitu, Gareth Bale terdepak dari Madrid secara menyakitkan. Setelah 'dibekukan' oleh pelatih Zinedine Zidane, Bale juga menjadi sasaran kritik karena dianggap kesulitan membaur dengan rekan-rekan setimnya setelah sekian lama bergabung.

"Aku menghabiskan sebagian besar karier profesionalku dengan Gareth," ungkap Modric kepada El Partidazo de Cope. "Apa yang bisa kukatakan tentang dia adalah dia itu pemuda yang spektakuler. Dia pemalu dan apa yang dikatakan tentang Gareth itu tidak adil."

"Mereka menghakimi dia dalam beberapa tahun terakhir dan apa yang sudah dia lakukan di Madrid itu impresif. Dia memang berbicara sedikit Bahasa Spanyol di ruang ganti. Di beberapa tahun terakhir banyak hal sudah terjadi dan mereka melupakan segalanya yang sudah dia lakukan."

"Semua orang bertingkah laku dan punya cara sendiri-sendiri dalam menyalurkannya. Gareth memang tidak banyak bergaul, tapi di ruang ganti dia baik kok. Orang-orang dengan cepat melupakan apa yang sudah Bale lakukan. Aku menyesal banyak orang yang melupakan segalanya yang sudah dia lakukan," lugas Modric.