Jahat! Barcelona Paksa Suarez-Messi Berpisah

Jahat! Barcelona Paksa Suarez-Messi Berpisah

Yanu Arifin - Sepakbola
Sabtu, 10 Okt 2020 06:07 WIB
BARCELONA, SPAIN - MAY 06:  Lionel Messi of FC Barcelona celebrates with his team mate Luis Suarez after scoring his teams second goal during the La Liga match between Barcelona and Real Madrid at Camp Nou on May 6, 2018 in Barcelona, Spain.  (Photo by David Ramos/Getty Images)
Luis Suarez dan Lionel Messi. (Foto: (Getty Images)
Montevideo -

Luis Suarez punya hubungan yang sangat dekat dengan Lionel Messi. Hal itu yang dinilai striker Uruguay tersebut membuatnya dijual Barcelona musim panas ini.

Barcelona secara mengejutkan melepas Suarez pada musim panas ini. Pemain 33 tahun itu tak masuk dalam rencana Ronald Koeman.

Kontrak Suarez memang masih tersisa setahun lagi. Namun, Barcelona tidak berniat memperpanjangnya, sehingga sang pemain pada akhirnya hengkang, dan memilih gabung ke klub rival, Atletico Madrid.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di Barcelona Suarez sendiri menjadi pencetak gol terbanyak ketiga klub sepanjang masa dengan 198 gol. Selain itu, eks pemain Ajax dan Liverpool itu bisa meraih 4 titel LaLiga dan sekali Liga Champions.

Namun, satu hal yang kian memberatkan Suarez adalah hubungannya dengan Messi. Keduanya memang bersahabat baik di luar lapangan, di mana mereka tinggal berdekatan dan anak-anak mereka satu sekolah.

ADVERTISEMENT

Kepada ESPN, Suarez merasa Barcelona ingin menjauhkannya dari Messi. Pemain berjuluk El Pistolero itu menilai, klub menjualnya karena tak mau dirinya terlalu dekat dengan La Pulga.

"Saya pikir mereka ingin saya menjauh dari sisi Messi, mungkin itu mengganggu mereka karena saya memiliki hubungan yang baik dengan Leo," katanya.

"Mungkin mereka ingin dia [Messi] tidak terlalu banyak bersama saya," jelasnya.

Suarez juga mengungkap bagaimana dirinya juga mendampingi Messi, yang sempat ingin hengkang dari Barcelona. Ia mengaku berusaha menjaga rekannya pada waktu itu.

"Untuk menghormati hubungan yang saya miliki dengan Leo, saya tidak akan mengatakan apa yang kami bicarakan saat itu. Tetapi, dia hidup dalam situasi yang sulit dan rumit," kata Suarez.

"Dia ingin pergi dan klub tidak menginginkannya. Saya mencoba mendukungnya, menjaganya, dan sedikit mengalihkan perhatiannya," ungkapnya.




(yna/nds)

Hide Ads