.webp)
Real Madrid dalam kondisi kurang ideal jelang lawatan ke Barcelona. Meski begitu, Ronald Koeman sadar betul Barca tetap tak akan mudah mengalahkan rivalnya itu.
Duel El Clasico jilid pertama di 2020/2021 memanggungkan duel Barcelona vs Madrid. Pertandingan akan digelar di Camp Nou, Sabtu (24/10/2020) malam WIB.
Kedua tim sama-sama menderita kekalahan di laga terakhir Liga Spanyol sepekan lalu, namun laju Barca sedikit lebih baik. Setelah tumbang 0-1 di markas Getafe, Lionel Messi cs bangkit dengan menggilas klub Hongaria Ferencvaros 5-1 di Liga Champions. Sedangkan Madrid justru menderita dua kekalahan beruntun dari tim promosi Cadiz 0-1, lalu dipermalukan Shakhtar Donetsk 2-3.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
El Clasico, khususnya bagi Real Madrid, akan jadi ajang penebusan. Apalagi kabarnya laga ini bisa saja memengaruhi masa depan sang pelatih Zinedine Zidane.
Pelatih Barcelona Ronald Koeman mengingatkan pasukannya agar mewaspadai Madrid. Walau sedang terluka, bukan berarti kepercayaan diri Madrid terkikis saat menghadapi Barca.
"Saya tidak mengira Madrid akan rentan," ungkap Koeman diwartakan SPORT. "Ada tekanan yang dirasakan kedua tim di pertandingan ini terlepas dari hasilnya."
"Mungkin Madrid memang sedang tidak dalam performa terbaiknya di dua pertandingan terakhir, tapi bukan berarti mereka akan ke sini dengan moral yang rendah. Mereka itu tim yang hebat dengan para pemain yang berpengalaman yang mampu mengatasi tekanan dan tahu bahwa mereka harus menang."
Saat ini Barcelona bertengger di posisi 10 klasemen Liga Spanyol dengan perolehan 7 poin dari empat laga, tertinggal tiga poin dari Madrid di urutan ketiga. Koeman percaya, hasil El Clasico ini tidak akan menentukan dalam persaingan gelar juara.
"Saya rasa kekalahan tidak akan memengaruhi apapun. Mereka akan lebih rapat daripada yang kita lihat di beberapa pertandingan terakhir," simpul Koeman jelang duel Barcelona vs Real Madrid.
(rin/aff)
