.webp)
Agen Karim Benzema mengkritik keras Raphael Varane. Hal itu turut memunculkan tanda tanya lebih lanjut mengenai situasi internal Real Madrid.
El Real baru saja menelan kekalahan dalam partai teranyarnya. Tampil di ajang LaLiga Spanyol, Real Madrid mengalami kekalahan dengan skor 1-4 ketika menghadapi Valencia pada akhir pekan.
Di dalam kekalahan Los Blancos tersebut, salah satu golnya Valencia lahir akibat gol bunuh diri Raphael Varane. Ia melakukannya di menit ke-43, yang bikin Valencia berbalik unggul 2-1. Saat itu Real Madrid sebenarnya unggul duluan lewat gol Benzema.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hal inilah yang kemudian bikin Karim Djaziri, agen Karim Benzema, melontarkan komentar lewat media sosial (medsos) Twitter. Ia mengkritik Varane, rekan senegara kliennya.
"Setelah laga lawan Man City, ia sudah menjadi bayang-bayang dari dirinya sendiri di masa lalu," kata Djaziri soal Raphael Varane, seperti dikutip Marca, merujuk pada kesalahan bek Real Madrid asal Prancis itu di Liga Champions pada bulan Agustus.
Raphael Varane sendiri sudah dipanggil oleh Didier Deschamps untuk masuk skuad Prancis pada laga internasional di bulan November ini. Benzema sendiri belum kembali dipanggil masuk timnas sejak 2015.
"Semua orang bisa melewati sebuah laga buruk, tapi menampilkan performa terbaiknya di laga lain," kata Deschamps mengenai performa Varane.
"Mereka harus main setiap tiga hari sekali. Timnya kalah, ia pemain bertahan yang kebobolan gol. Ia bisa bertanggung jawab untuk gol mana pun, tapi saya tahu apa yang mampu dilakukan oleh Raphael," sebutnya membela performa Varane.
Kritik terhadap Raphael Varane sendiri, yang mana datang dari agen Karim Benzema sebagai rekannya di klub, turut memunculkan tanda tanya lebih lanjut mengenai situasi internal Real Madrid. Hasil-hasil tak memuaskan sudah memunculkan sorotan tajam ke arah Zinedine Zidane selaku pelatih, sementara ada pula kabar bahwa Sergio Ramos mengomel ke Isco usai kekalahan lawan Valencia akhir pekan lalu.
