Zidane Khawatir dengan Madrid

Zidane Khawatir dengan Madrid

Rifqi Ardita Widianto - Sepakbola
Minggu, 29 Nov 2020 08:25 WIB
MADRID, SPAIN - NOVEMBER 28: Zinedine Zidane, Head Coach of Real Madrid reacts during the La Liga Santander match between Real Madrid and Deportivo Alaves at Estadio Santiago Bernabeu on November 28, 2020 in Madrid, Spain. Football Stadiums around Europe remain empty due to the Coronavirus Pandemic as Government social distancing laws prohibit fans inside venues resulting in fixtures being played behind closed doors. (Photo by Denis Doyle/Getty Images)
Zinedine Zidane khawatir dengan Real Madrid. (Foto: Getty Images/Denis Doyle)
Jakarta -

Kekalahan yang ditelan Real Madrid kala melawan Alaves bikin Zinedine Zidane khawatir. Madrid bahkan tak bisa mengubah dinamika pertandingan.

Real Madrid takluk 1-2 kala menjamu Alaves di Estadio Alfredo Di Stefano, Minggu (29/11/2020) dini hari WIB dalam lanjutan Liga Spanyol. Gol penalti Lucas Perez di menit kelima dan gol Joselu pada tiga menit pertama babak kedua, hanya mampu dibalas Madrid lewat Casemiro di menit ke-86.

Padahal anak-anak asuh Zinedine Zidane sangat mendominasi permainan. Los Blancos melepaskan hingga 20 tembakan dengan sembilan yang on target, sementara Alaves punya 11 percobaan dan enam peluang mengarah ke gawang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hanya saja kebobolan cepat bikin Madrid merasakan tekanan dan tekanan itu pada prosesnya terasa hampir sepanjang pertandingan. Terlebih pada dua pertandingan Liga Spanyol sebelumnya, Eden Hazard dkk sudah menelan kekalahan dan berimbang.

Zinedine Zidane percaya serangkaian cedera membuat Madrid tak mapan secara permainan dan kesulitan untuk mengubah alur-alur permainan.

ADVERTISEMENT

"Mereka mencetak gol setelah tiga menit dan segalanya jadi sangat rumit. Di hari lain kami bermain baik di Milan, tapi hari ini, hari ini kami melihat realita lainnya," ungkap Zidane dikutip Marca.

"Kami harus terus bekerja, memulihkan para pemain, dan mengubah dinamika. Kami tidak punya keteraturan. Itu adalah start terburuk di musim ini dan kami tidak mampu mengubah dinamika pertandingannya."

"Itu mengganggu saya dan itu bikin saya khawatir. Persoalannya adalah keajegan. Kami mengalami banyak masalah dengan cedera. Itu bukan alasan, tapi realita. Tidak ada penjelasan," imbuhnya.

[Gambas:Opta]




(raw/pur)

Hide Ads