Seperti Bukan Barcelona yang Kita Kenal

Harusnya Barcelona diunggulkan dan menjuarai Piala Super Spanyol. Sayang semua ambyar, Barcelona seperti bukan Barcelona yang biasanya.

Barcelona kalah 2-3 dari Athletic Bilbao pada final Piala Super Spanyol di Estadio de La Cartuja, Sevilla, Senin (18/1/2021) dini hari WIB. Kejar-kejaran gol terjadi!

Barcelona sempat unggul lewat Antoine Griezmann di menit ke-40. Namun, Oscar De Marcos menyamakannya dua menit berselang. Babak pertama ditutup 1-1.

Kemudian, Barcelona akhirnya bisa unggul lagi di menit ke-77. Antoine Griezmann lagi-lagi yang mencatatkan namanya di papan skor. Namun, Bilbao bisa memaksakan imbang lagi, lewat gol Asier Villalibre di menit ke-90.

Skor imbang membuat laga dilanjutkan ke babak tambahan. Bilbao justru mendapat gol ketiganya lewat aksi Inaki Williams di menit ke-93.

Bilbao menang, Barcelona kandas, dan lebih 'lengkapnya' lagi Lionel Messi diganjar kartu merah. Ambyar sudah...

Athletic Bilbao berhasil menjuarai Piala Super Spanyol 2020/2021 (AP/Miguel Morenatti)

Dilansir dari media Spanyol, Marca, Barcelona sebenarnya tidak tampil jelek-jelek amat kala kontra Athletic Bilbao. Kedua tim sama-sama melepas empat tembakan mengarah ke bidang.

Blaugrana juga unggul dalam penguasaan bola, 68 persen berbanding 32 persen. Hanya saja, Barcelona seperti kurang menggigit!

Barcelona cuma mencatatkan 62 recovery ball alias kembali merebut bola kala kehilangan dari 140 kehilangan bola. Athletic Bilbao lebih baik, 73 recovery ball dari 131 kehilangan bola.

Barcelona mencatatkan operan sampai 840 kali. Beda jauh dari Bilbao yang cuma 338 kali. Sekali lagi, walau banyak operan, Messi dkk kurang menggigit.

Celakanya, dua dari tiga gol Bilbao datang dari kesalahan individu di lini pertahanan Barca saat Jordi Alba kecolongan Oscar de Marcos, Serta, Clement Lenglet maupun Antoine Griezmann gagal mencegah Asier Villalibre mencetak gol kedua timnya.

Bilbao main tanpa rasa takut hadapi Barcelona (AP/Miguel Morenatti)

Mental Barcelona juga dipertanyakan, baik itu dari menjaga keunggulan yang mana dua kali sempat memimpin sampai akhirnya tidak bisa mengejar ketertinggalan.

Ditambah, Barcelona terlalu bermain 'baik-baik' yang cuma melakukan 15 pelanggaran. Lebih sedikit dari 24 pelanggaran oleh Bilbao.

Bilbao begitu ngotot dalam bertahan, mematikan pergerakan De Jong dan Pedri sedari dini. Tanpa ampun melakukan pelanggaran, jika mereka berdua mampu bergerak lebih maju ke depan.

Maka Barcelona rasa-rasanya bukan seperti yang kita kenal. Tidak ada mentalitas juara dan kreativitas untuk menghancurkan lawan.

Harusnya Piala Super Spanyol bisa jadi gelar pertama Ronald Koeman, harusnya bisa jadi salah satu kado perpisahan manis dari Lionel Messi.

Harusnya...