Gareth Bale Kini Bahagia di Real Madrid, Tidak Seperti Dulu

Gareth Bale Kini Bahagia di Real Madrid, Tidak Seperti Dulu

Afif Farhan - Sepakbola
Rabu, 18 Agu 2021 19:32 WIB
VITORIA-GASTEIZ, SPAIN - AUGUST 14: Gareth Bale of Real Madrid  is put under pressure by Tomas Pina of Deportivo Alaves  during the LaLiga Santader match between Deportivo Alaves and Real Madrid CF at Estadio de Mendizorroza on August 14, 2021 in Vitoria-Gasteiz, Spain. (Photo by Juan Manuel Serrano Arce/Getty Images)
Gareth Bale Kini Bahagia di Real Madrid, Tidak Seperti Dulu (Getty Images)
Madrid -

Gareth Bale kini terlihat bahagia di Real Madrid. Bale penuh senyum, tidak seperti dulu yang keseringan cemberut.

Musim 2021/2022, Gareth Bale kembali ke Real Madrid setelah beres masa peminjamannya di Tottenham Hotspur. Madrid pun ditangani pelatih baru, Carlo Ancelotti yang menggantikan posisi Zinedine Zidane.

Bale kembali dapat kepercayaan. Bahkan di laga pertama Liga Spanyol kontra Alaves pada awal pekan ini, Bale jadi starter dan main sampai menit ke-68 yang setelahnya diganti oleh Rodrygo.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam laga tersebut, Gareth Bale tampil berbahaya di sayap kanan dalam formasi 4-3-3. Pemain asal Wales itu bikin empat tembakan dengan satu yang mengarah ke gawang.

VITORIA-GASTEIZ, SPAIN - AUGUST 14: Gareth Bale of Real Madrid  is put under pressure by Tomas Pina of Deportivo Alaves  during the LaLiga Santader match between Deportivo Alaves and Real Madrid CF at Estadio de Mendizorroza on August 14, 2021 in Vitoria-Gasteiz, Spain. (Photo by Juan Manuel Serrano Arce/Getty Images)Gareth Bale (kiri) (Getty Images/Juan Manuel Serrano Arce)

Dilansir dari Marca, Carlo Ancelotti memang memasukkan Gareth Bale dalam rencananya. Bale dinilai dalam kondisi yang fit.

ADVERTISEMENT

Salah seorang sumber di Valdebebas (tempat latihan Madrid), menyebut kalau Bale kini terlihat berbeda. Kalau dua musim terakhir di eranya Zinedine Zidane Bale suka terlihat murung, sekarang Bale bahagia.

"Dia terlihat berbeda, benar-benar berbeda," ujarnya.

Dulu di era periode pertama kepelatihan Carlo Ancelotti, Gareth Bale memang bersinar. Dirinya mampu mengemas 22 gol dari 44 penampilan di seluruh kompetisi pada musim 2013-2014 dan 17 gol dari 48 penampilan di musim 2014-2015. Selama dua musim itu, Bale juga bikin 31 assist.

Ancelotti memberi kepercayaan penuh kepada Bale. Itulah yang diyakini membuat Bale semakin bahagia.

Ancelotti juga memberi kebebasan kepada Bale di lapangan. Bale tidak pakem cuma jadi pemain sayap, tapi pergerakannya bersama Benzema dan Hazard cukup fleksibel untuk gonta-ganti posisi.

Ancelotti pun menjadi tameng buat Bale. Sebelum musim ini dimulai, dirinya menanggapi rumor-rumor miring dan menegaskan kalau dirinya butuh Bale di lapangan.

Mampukah Bale terus gemilang bersama Real Madrid musim ini?

(aff/krs)

Hide Ads