.webp)
Gaya permainan Barcelona dipertanyakan usai nyaris kalah lawan Granada. Pelatih Ronald Koeman menegaskan bahwa Barca saat ini bukan seperti delapan tahun yang lalu.
Barcelona gagal mengalahkan Granada di Camp Nou dalam lanjutan LaLiga, Selasa (21/9/2021) dini hari WIB. Blaugrana malah nyaris kalah sebelum akhirnya bisa meraih hasil imbang 1-1.
Granada unggul duluan di menit kedua lewat gol Domingos Duarte. Gol balasan Barca baru datang di menit ke-90 lewat Ronald Araujo.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hasil ini membuat kursi kepelatihan yang ditempati Koeman menjadi panas. Tim besutan pelatih asal Belanda itu pada tengah pekan lalu dilumat Bayern Munich 0-3 pada ajang Liga Champions.
Barcelona juga dianggap sudah berubah gaya bermain selama dibesut Koeman. Tak ada tiki-taka yang menjadi khas klub asal Catalunya tersebut, namun Koeman menegaskan bahwa kondisi Barca saat ini jauh berbeda jika dibandingkan saat dahulu.
"Ini juga tergantung pada kekurangan pemain kami, mereka menonjol dengan aksi individu. Lihat daftar skuad: kami melakukan apa yang harus kami lakukan. Tidak ada pemain untuk tiki-taka," kata Koeman seperti dikutip dari Marca.
"Anda harus bermain dengan gaya sendiri, tetapi jika permainan menginginkan perubahan, kami harus melakukannya. Saya pikir kami memiliki permainan yang bagus. Kalau waktunya sedikit lebih lama, kami bisa menang."
"Sistem dasarnya 4-3-3 di babak pertama, kemudian kami harus mengubahnya berdasarkan ketersediaan pemain di bangku cadangan. Barca hari ini bukan Barca delapan tahun lalu. Kami bermain dengan cara Barca, tetapi kami tidak memiliki kecepatan dan Anda harus mencari alternatif," Koeman menegaskan.
Barcelona saat ini duduk di posisi ketujuh klasemen LaLiga dengan delapan poin dari empat laga. El Barca tertinggal lima poin dari Real Madrid selaku pemuncak klasemen.
Simak video 'Barcelona Selamat dari Kekalahan Jelang Laga Bubar':
(ran/bay)
