Carlo Ancelotti lebih memilih Marco Asensio dan Rodrygo yang baru sembuh dari COVID-19 jadi starter ketimbang Eden Hazard. Don Carlo mengungkap alasan soal ini.
Real Madrid tumbang 0-1 saat bertandang ke markas Getafe, Coliseum Alfonso Perez, pada laga lanjutan Liga Spanyol, Minggu (2/1/2022). Gol tunggal kemenangan tuan rumah dibuat oleh Enes Unal pada menit ke-9. Hasil ini menghentikan rentetan kemenangan Madrid di 15 laga secara beruntun sebelumnya.
Pelatih Madrid, Carlo Ancelotti, memutuskan memainkan Rodrygo dan Marco Asensio yang baru pulih dari COVID-19 sebagai starter. Keputusan ini banyak dipertanyakan karena Los Blancos sebenarnya masih memiliki Eden Hazard.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hazard baru dimainkan selepas jeda menggantikan Asensio. Sementara, Rodrygo kemudian digantikan oleh Mariano Diaz pada menit ke-67.
Ancelotti mengaku sudah mempertimbangkan matang-matang untuk berani memainkan Asensio dan Rodrygo jadi starter. Ia melakukan hal tersebut karena Asensio dan Rodrygo tak mampu bermain selama 90 menit dampak dari COVID-19.
Maka dari itu, ia memilih membangkucadangkan Hazard lebih dulu. Don Carlo berharap Hazard bisa bikin perubahan di babak kedua.
Meski, Hazard gagal melakukan hal tersebut. Ancelotti tetap memuji Hazard yang tampil cukup apik di laga ini.
Baca juga: Ancelotti: Hazard is Back |
"Keputusan untuk memainkan Asensio dan Rodrygo telah dipikirkan matang-matang. Saya lebih suka memulai laga dengan mereka," ujar Ancelotti dikutip dari Football Espana.
"Saya tahu mereka tidak bisa bermain selama 90 menit - mereka terkena covid. Saya memiliki Hazard untuk babak kedua dan dia brilian. Dia telah mencoba (menciptakan peluang) dengan Marcelo di kiri," jelasnya.
Baca juga: Lille Ingin Datangkan Kembali Eden Hazard |