Barcelona Mau Beli Haaland? Semuanya Masih Mungkin, kok!

Bayu Baskoro - detikSepakbola
Selasa, 04 Jan 2022 09:00 WIB
Erling Haaland menjadi pemain incaran Barcelona. (Foto: AFP/INA FASSBENDER)
Barcelona -

Presiden Barcelona, Joan Laporta, angkat bicara soal isu klubnya mau mendatangkan Erling Haaland. Dia menyebut transfer tersebut bisa saja terjadi kelak.

Haaland menjadi salah satu pemain yang paling banyak diburu klub-klub top Eropa. Striker Norwegia itu memang lagi tampil gemilang dengan gelontoran golnya di Borussia Dortmund.

Salah satu klub yang mengincar Haaland adalah Barcelona. Kubu Blaugrana bahkan sudah bertemu agen sang pemain, Mino Raiola, pada akhir tahun 2021.

Kendati demikian, belum ada kesepakatan yang terjalin di antara dua pihak. Kondisi keuangan Barcelona yang sedang paceklik dituding menjadi alasannya.

Ya, Barcelona menghadapi krisis finansial akibat tumpukan hutang yang mencapai 1,5 miliar euro (Rp 24 triliun). Adapun harga pasaran Erling Haaland, mengutip data Transfermarkt, mencapai 150 juta euro (Rp 2,4 triliun).

Barcelona di satu sisi masih optimis bisa mendatangkan Haaland di masa depan. Hal itu diutarakan Joan Laporta saat perkenalan penggawa anyar Los Cules, Ferran Torres, di Camp Nou pada Senin (3/1/2022).

"Segalanya masih mungkin. Semuanya memungkinkan kok jika dilakukan dengan baik dan apabila dikerjakan dengan benar, saya yakin itu akan menjadi sangat baik," kata Laporta, dikutip dari Mundo Deportivo.

Presiden Barcelona, Joan Laporta. (Foto: Getty Images/David Ramos)

"Semua pemain hebat memikirkan kemungkinan datang ke Barca. Seluruh pihak sedang bersiap-siap karena kami sudah kembali ke pasar dan kami terus menjadi acuan," sambungnya.

"Saya telah melihatnya dan buktinya adalah penandatanganan Ferran. Kebangkitan ini nyata," demikian kata Joan Laporta soal kemungkinan Barcelona mendatangkan Erling Haaland.



Simak Video "Video Marmoush Sudah Tak Sabar Main Bareng Haaland: Dia Mesin Gol"

(bay/rin)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork