Ajax Amsterdam buka suara soal gagalnya transfer Nicolas Tagliafico ke Barcelona. Ajax melarang Tagliafico gabung ke El Barca.
Barcelona dikabarkan memburu bek kiri Ajax Amsterdam, Nicolas Tagliafico, pada bursa transfer musim dingin ini. Tagliafico menjadi Pemain asal Argentina ini diharapkan El Barca bisa menambah kedalaman skuad di sektor bek kiri yang terlalu bergantung pada Jordi Alba.
Barcelona dilaporkan sudah menghubungi Ajax untuk meminjam Tagliafico. Blaugrana juga menawarkan Alejandro Balde (18 tahun) sebagai bagian dari kesepakatan dengan dipinjamkan ke De Godenzonen.
Tagliafico dikabarkan sudah sepakat untuk pindah ke Camp Nou. Namun transfer ini kemudian gagal karena Ajax tak rela melepas pemain 29 tahun ini ke Barcelona.
Direktur Ajax, Marc Overmars, buka suara terkait sebab gagalnya Tagliafico berseragam Blaugrana. Ia mengungkap bahwa Ajax mencegah Tagliafico pergi karena tak cukup waktu untuk mencari pengganti yang sepadan.
Overmars sebenarnya turut sedih keinginan Tagliafico hengkang ke Barcelona tak jadi kenyataan. Namun, Ajax tak punya pilihan lain demi menjaga keseimbangan tim.
Tagliafico jadi opsi rotasi di sektor bek kiri Ajax bersama dengan Daley Blind di musim ini. Ia tampil dalam 15 laga Ajax di semua ajang musim ini dengan sumbangan satu gol.
"Kesepakatan Tagliafico dengan Barca sangat sulit, ya. Saya mendoakan yang terbaik untuk Nico, tetapi kami juga harus memastikan kami tidak merugikan diri kami sendiri," ujar Overmars dikutip dari 90min.
"Jika Barcelona ingin mengontrak pemain kami dengan status pinjaman, maka kami perlu memiliki pengganti di posisi itu. Kami ingin memikirkan para pemain. Kami juga dikenal karena itu.
Kami melakukan itu, tetapi kami tidak menemukan solusi yang baik. (Saya) sedih untuknya. Tagliafico adalah pemain yang fantastis. Itu yang membuatnya gagal pergi," jelasnya.
Simak Video "UEFA Ikut Selidiki Skandal Suap Wasit Barcelona"
[Gambas:Video 20detik]
(pur/ran)