Karim Benzema gagal mengonversi penalti sehingga Real Madrid cuma imbang 1-1 melawan Osasuna. Ini bukan pertama kalinya Benzema gagal penalti melawan Osasuna.
Benzema langsung menjadi starter saat Madrid menjamu Osasuna di Santiago Bernabeu, Senin (3/10/2022) dinihari WIB. El Real membuka keunggulan berkat gol Vinicius Junior di akhir babak pertama, kemudian dibalas tim tamu dari Kike Garcia tidak lama setelah turun minum.
Benzema memenangkan penalti untuk Madrid setelah dilanggar David Garcia, yang lantas dikartu merah. Sayang sekali, tendangan striker Prancis itu justru melambung tinggi, dan Madrid yang memiliki keunggulan jumlah pemain tak mampu menciptakan gol tambahan di sisa waktu pertandingan.
Dengan hasil tersebut laju 100 persen kemenangan Real Madrid pun berakhir. Madrid juga melorot ke posisi kedua klasemen Liga Spanyol dengan perolehan 19 poin, sama dengan Barcelona yang naik ke puncak karena unggul selisih gol.
"Kami pantas menang tapi kami gagal mengonversi sebuah penalti. Ini wajar, kemunduran bisa terjadi. Inilah sepakbola," ucap pelatih Madrid Carlo Ancelotti di Reuters.
Sementara itu bagi Karim Benzema, kegagalan penaltinya melawan Osasuna bak kutukan. Pada dua kesempatan sebelumnya, Benzema juga gagal mengonversi tendangan 12 pas ke gawang Osasuna, yang terjadi pada April silam. Sekalipun ketika itu Madrid tetap berhasil memenangi laga dengan skor 3-1.
"Benzema sudah melakukan bagiannya. Dia mendapatkan penalti setelah sebuah permainan yang sangat bagus tapi dia gagal mengonversinya. Itu adalah sebuah kecelakaan dan terkadang memang terjadi. Kami harus maju ke depan," lugas Ancelotti.
Simak Video "Finalis Pemain Terbaik FIFA 2022: Messi, Mbappe, Benzema"
[Gambas:Video 20detik]
(rin/yna)