.webp)
Espanyol masih tidak terima dengan penangguhan sanski striker Barcelona Robert Lewandowski. Espanyol mengajukan komplain tertulis kepada Federasi Sepakbola Spanyol.
Lewandowski mendapat kartu merah saat Barcelona menang atas Osasuna di pekan terakhir LaLiga sebelum jeda Piala Dunia 2022. Usai mendapat kartu merah, striker asal Polandia itu mengeluarkan gestur yang dinilai menghina wasit Gli Manzano.
Akibatnya, Lewandowski dijatuhi skors tiga pertandingan. Penyerang berusia 34 tahun itu seharusnya absen di pertandingan melawan Espanyol (31/12), Atletico Madrid (8/1), dan Getafe (22/1).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Beberapa kali upaya banding Barcelona tak membuahkan hasil. Satu hari jelang laga melawan Espanyol, Barcelona akhirnya mendapat kabar bahwa sanksi untuk Lewandowski ditangguhkan oleh pengadilan penyelesaian sengketa di Madrid.
Lewandowski kemudian diturunkan sebagai starter saat Barcelona menjamu Espanyol di Camp Nou, Sabtu (31/12/2022) malam WIB. Pertandingan pada akhirnya selesai dengan skor 1-1 usai Espanyol membalas gol Marcos Alonso dengan penalti Joselu.
Espanyol kekeh bahwa Lewandowski tidak seharusnya diturunkan dalam pertandingan tersebut. Mereka menilai penangguhan sanksi striker Polandia itu cacat hukum.
"Sebelum pertandingan dimulai, klub memberi tahu baik wasit Mateu Lahoz dan RFEF dengan niat baik soal keberadaan Robert Lewandowski di starting XI lawan, yang seharusnya dihukum setelah diusir karena dua kartu kuning di laga sebelumnya," Espanyol menulis dalam pernyataannya seperti dilansir Marca.
"Espanyol, seperti yang sudah diumumkan di malam sebelum pertandingan, akan menggunakan semua sumber daya yang dimiliki untuk mempertahankan kepentingannya dan fans kami, menyadari bahwa ketidakadilan yang mencolok ini membahayakan esensi persaingan kami dan ketidakadilan ini berdasarkan keputusan yang terburu-buru dan cacat hukum."
Sanksi untuk Robert Lewandowski masih berlaku kecuali ada putusan lanjutan. Hingga kini belum diketahui kelanjutan nasib hukuman Lewandowski.
