.webp)
Real Madrid apes betul saat menghadapi Barcelona dalam laga uji coba. Lima tembakan percobaan Los Blancos membentur tiang gawang. Duh!
Madrid harus mengakui keunggulan Barcelona dalam El Clasico di AT&T Stadium, Minggu (30/7/2023) dini hari WIB. Los Merengues menyerah tiga gol tanpa balas.
Barcelona unggul 1-0 di babak pertama lewat gol Ousmane Dembele. Los Cules menambah dua gol di paruh kedua melalui Fermin Lopez dan Ferran Torres.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Real Madrid sedianya tampil agresif sepanjang 2x45 menit. 29 tembakan (5 on target) dilakukan Rodrygo cs, tapi tak ada yang membuahkan gol.
El Real bahkan mendapat peluang emas dari titik putih pada menit ke-20. Namun, Vinicius Junior yang maju sebagai eksekutor gagal menunaikan tugasnya dengan sempurna.
Bola sepakan penalti Vinicius membentur mistar gawang Barcelona. Tiang gawang selanjutnya menjadi 'momok' Madrid hingga pluit panjang berbunyi.
Dua peluang Madrid melalui Vinicius dan Jude Bellingham enam menit sebelum turun minum membentur tiang. Peluang Aurelian Tchouameni dan Vinicius di babak kedua juga digagalkan tiang gawang lawan.
Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, terkejut dengan banyaknya peluang yang gagal karena membentur tiang gawang. Don Carlo bahkan menyebut gawang Barcelona seperti dipasangi tembok.
"Cukup aneh lima kali kena tiang dalam satu pertandingan... Saya rasa ini tidak pernah terjadi pada tim saya, seperti ada tembok di gawang Barca," kata Ancelotti seusai pertandingan, dilansir dari Marca.
"Ada banyak hal bagus. Permainannya oke, kami menekan dengan baik, kami memiliki peluang, mobilitas... hal buruknya adalah kami tidak baik saat menghentikan bola di babak pertama. Pada akhirnya kami sangat ofensif dan kami kebobolan dua gol," sambungnya.
"Menyakitkan bagi kami untuk kalah, tetapi saya akan mempertahankan hal-hal baik yang telah kami lakukan. Selama satu jam tim telah bermain dengan sangat baik," Ancelotti menuturkan.
(bay/pur)
