Kylian Mbappe baru bergabung dengan Real Madrid pada musim panas 2024. Mantan direktur olahraga Paris Saint-German, Leonardo, sejatinya berharap Mbappe pergi sejak 2021.
Madrid mendapatkan Mbappe dari PSG secara gratis. Hal itu dikarenakan kontrak pemain asal Prancis itu di Paris sudah habis.Los Blancis sejatinya sudah lama membidik Mbappe. Madrid bahkan sempat dikabarkan mau membawa Mbappe dengan harga Rp 2,7 triliun pada 2021.
PSG menolak harga tersebut meski sisa kontrak Mbappe tersisa satu tahun lagi. Pergolakan kemudian terjadi, Mbappe dengan berbagai melakukan perlawanan di setiap musimnya agar bisa ke Santiago Bernabeu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Viral Tekel Terbang Ruediger ke Mbappe |
Leonardo sejatinya menjadi pihak di PSG pada 2021 yang mau membiarkan Mbappe pergi. Dia kemudian menilai PSG tentu saat ini merasa jengkel karena kehilangan Mbappe secara cuma-cuma.
"Sejak awal, saya menilai dia seharusnya dijual pada akhir musim 2020/2021 saat PSG mendapatkan tawaran dari Real Madrid dan kontraknya tinggal tersisa satu tahun," kata Leonardo yang dikutip dari AS.
"Jika Anda kehilangan pemain, itu menjengkelkan, tapi klub tidak akan mati. Institusi besar apa yang kolaps karena kehilangan pemainnya? Tidak ada. Ini mungkin memerlukan waktu, tetapi Anda selalu pulih."
"Saya dulunya seorang pemain, namun ada satu hal yang lebih penting dari sebuah klub," pria asal Brasil itu menegaskan.
(ran/ran)