Kylian Mbappe disorot tajam lagi usai kembali gagal memanfaatkan hadiah penalti. Performa Mbappe bahkan disebut belum mencapai 1 persennya saat di Paris Saint-Germain.
Superstar sepakbola Prancis itu memang sedang menjalani start yang terjal di Real Madrid. Datang dengan ekspektasi supertinggi, Mbappe malah kesulitan beradaptasi dengan klub barunya.
Baru 10 gol yang bisa disumbangkan Mbappe dalam 19 penampilannya di sepanjang musim ini. Statistik tersebut seharusnya bisa lebih baik. Namun, Mbappe sudah dua kali gagal mengonversi penalti menjadi gol di mana kegagalan tersebut sama-sama berujung pada kekalahan Los Blancos [vs Liverpool 0-2, dan vs Athletic Bilbao 1-2].
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Ancelotti: Mbappe Sedih dan Kecewa |
Alhasil, kritik tersebut mengarah kepada pemenang Piala Dunia 2018 itu. Ada yang menyebut bahwa performa Kylian Mbappe di Real Madrid tak secuil dari penampilannya ketika berseragam Les Parisiens.
Usai kekalahan Madrid di kandang Athletic Club tadi malam, pelatih Madrid Carlo Ancelotti mengakui bahwa Mbappe memang tidak dalam penampilan terbaiknya. Namun, Ancelotti tidak setuju jika Mbappe dinilai seburuk itu.
Baca juga: Lagi Lagi Mbappe Gagal Penalti |
"Penampilan dia jauh lebih baik daripada 1%," cetus entrenador kawakan Italia ini. "Dia memang tidak dalam bentuk terbaiknya, tapi kita harus memberi dia waktu untuk beradaptasi."
"Dia sudah mencetak 10 gol, dan sedang berusaha tampil lebih baik lagi," lugas Ancelotti.
Sebelum hijrah ke Spanyol, Kylian Mbappe begitu bersinar di PSG. Mbappe mengemas 256 gol dan 108 assist dalam 308 penampilan selama tujuh musim. Mbappe jadi pemain paling berpengaruh di sana, dan berhasil membangun reputasi sebagai salah satu pesepakbola terbaik dunia.
Lihat juga video: Mbappe Gagal Penalti, Madrid Disungkurkan Bilbao