Dear Lamine Yamal, Jaga Sikap di Luar Lapangan Tak Kalah Penting

Dear Lamine Yamal, Jaga Sikap di Luar Lapangan Tak Kalah Penting

Bayu Baskoro - Sepakbola
Rabu, 09 Jul 2025 22:40 WIB
STUTTGART, GERMANY - JUNE 05: Lamine Yamal of Spain, speaks to the media in a post match press conference following the UEFA Nations League 2025 semifinal match between Spain and France at Stuttgart Arena on June 05, 2025 in Stuttgart, Germany. (Photo by Pau Barrena - UEFA/UEFA via Getty Images)
Sepak terjang Lamine Yamal di luar lapangan jadi sorotan. (Foto: Pau Barrena - UEFA/UEFA via Getty Images)
Barcelona -

Kontroversi seputar kehidupan di luar lapangan Lamine Yamal disorot Toni Kroos. Dia berharap bintang muda Barcelona itu jaga sikap demi konsistensi karier.

Lamine Yamal melesat jadi bintang muda paling menjanjikan di dunia sepakbola. Remaja berusia 17 tahun itu sudah bergelimang trofi di level klub dan tim nasional.

106 pertandingan sudah dimainkan Yamal sejak promosi ke tim senior Barcelona pada 2023. Dia mengumpulkan 25 gol dan 34 assist, serta berhasil mempersembahkan sepasang gelar Liga Spanyol buat Los Cules.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Prestasi juga diraih Yamal bersama Timnas Spanyol. Pemain keturunan Maroko ini telah mencatatkan 6 gol dari 21 caps, serta mempersembahkan titel Piala Eropa 2024.

Sorotan besar pun tertuju kepada Yamal, hingga menjalar ke kehidupannya di luar lapangan. Semua yang dilakukannya jadi pemberitaan, mulai dari keputusannya mengecat rambut, gaya 'tengil' darinya di sesi konferensi pers, hingga rumor hubungannya dengan selebgram Fati Vazquez yang usianya jauh lebih tua.

ADVERTISEMENT

Lamine Yamal bahkan sampai diterpa isu mencoba menjalin relasi dengan eks bintang porno Spanyol, Claudia Bavel. Sikapnya itu dikecam banyak penggemar di media sosial.

Mantan bintang Real Madrid dan Timnas Jerman, Toni Kroos, ikut menyoroti kehidupan Yamal di luar lapangan. Pria berusia 35 tahun itu menyarankan Yamal untuk tetap menjaga sikap dan tidak terpengaruh hal-hal buruk di luar sepakbola.

"Kesuksesan tidak hanya bergantung pada apa yang terjadi di lapangan, tetapi juga pada apa yang terjadi di luar lapangan. Ini memiliki dampak yang sangat besar dan harus dikelola dengan baik," kata Kroos, dilansir dari Mundo Deportivo.

"Saya selalu mengatakan karier bukanlah lari sprint, melainkan maraton. Kita lihat saja apa yang terjadi dalam 5 atau 10 tahun ke depan, apakah ia terus berkembang dan bagaimana ia bereaksi terhadap segala hal seputar sepakbola di luar lapangan," ujarnya.

(bay/krs)

Hide Ads