Barcelona Menang Kontroversial, Gol Ferran Torres Dipertanyakan

Barcelona Menang Kontroversial, Gol Ferran Torres Dipertanyakan

Okdwitya Karina Sari - Sepakbola
Minggu, 17 Agu 2025 08:30 WIB
MALLORCA, SPAIN - AUGUST 16: Ferran Torres of FC Barcelona in action during the Spanish league, La Liga EA Sports, football match played between RCD Mallorca and FC Barcelona at Son Moix Stadium on August 16, 2025 in Mallorca, Spain. (Photo By Javier Borrego/Europa Press via Getty Images)
Foto: Europa Press via Getty Images/Europa Press Sports
Palma de Mallorca -

Kontroversial membayangi kemenangan Barcelona di markas Mallorca 3-0. Pelatih Mallorca Jogoba Arrasate mempertanyakan gol kedua Barca.

Mallorca menjamu Barca di Stadion San Moix pada pekan pertama Liga Spanyol, Minggu (18/8) dinihari WIB. Blaugrana start kencang setelah Raphinha membuka skor hanya di menit ketujuh.

Pada 16 menit berselang, keunggulan Barca bertambah melalui Ferran Torres. Hal yang jadi kontroversi adalah Torres mencetak gol ketika bek Mallorca Antonio Raillo tersungkur setelah bola sepakan Lamine Yamal mengenai kepalanya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Arrasate bersikukuh bahwa wasit Jose Luis Munuera seharusnya menghentikan permainan ketika Raillo jatuh. Pasalnya, peraturan menyatakan demikian.

ADVERTISEMENT

"Saya kita kita semua sudah melihatnya. Pekan lalu, mereka menjelaskan kepada kami bahwa jika ada pukulan di kepala, maka pertandingannya mesti dihentikan, dan ofisial keempat di depan saya bilang kepada wasit agar menghentikan pertandingan karena itu adalah pukulan di kepala," kata Arrasate kepada Movistar Plus.

"Ada peluit di mulut si wasit. Kita semua berpikir dia sudah meniup peluitnya, dan yang membuat semua orang kaget adalah dia mengesahkan golnya. Saya masih gagal paham."

"Dia mendatangi saya, saya berterima kasih kepada dia karena sudah mendatangi saya, dia memberi saya penjelasan, dia bilang kepada saya bahwa Raillo tidak pusing, dan ketika Anda jatuh, Anda tidak tahu apakah dia pusing atau tidak," sungut Arrasate.

Insiden tersebut kemudian direspons gelandang Mallorca Manu Morlanes dengan protes keras. Morlanes dikartu kuning wasit, sebelum dikartu merah karena menerima kartu kuning kedua tidak lama kemudian. Los Piratas semakin terpuruk usai Vedat Muriqi juga diusir sebelum turun minum.

Namun, meski bermain dengan sembilan orang Mallorca toh mampu membatasi Barcelona. Tim tuan rumah baru kebobolan lagi di pengujung laga melalui aksi ciamik Lamine Yamal.

"Kami mengeluhkan tentang kriterianya, yang saya rasa tidak sama. Hal ini membuat Anda kesal, jengkel, dan marah," sungut Arrasate.




(rin/pur)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads