Lamine Yamal dibayangi cedera pubis alias cedera tulang kemaluan yang ganggu performanya. Namun sang winger belum mau naik meja operasi!
Cedera pubis adalah peradangan yang terjadi pada sendi di antara tulang kemaluan kiri dan kanan. Cedera itu sudah diderita Lamine Yamal sejak awal musim ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Barcelona masih memaksa Lamine Yamal bermain, termasuk di El Clasico. Apa daya, performanya dinilai tidak 100 persen.
| Baca juga: Lamine Yamal Belum Bugar 100 Persen | 
Dilaporkan Sport, pihak klub menyarankan agar Lamine Yamal naik ke meja operasi. Pemain berusia 18 tahun itu menolaknya.
Yamal memutuskan untuk tetap menjalani perawatan konservatif setelah berkonsultasi dengan dokter eksternal. Namun, jika cederanya berlanjut, dirinya mungkin berubah pikiran dan menjalani operasi.
Eks dokter medis Barcelona, Jordi Ardevol memperingatkan Blaugrana akan cedera tersebut pada Lamine Yamal.
"Prioritas Yamal sekarang adalah istirahat dan fisioterapi. Jika Anda berhenti tepat waktu, dalam tiga atau empat minggu Anda bisa pulih, cederanya tidak akan sembuh dalam seminggu. Cederanya harus benar-benar sembuh," jelasnya.
"Istirahat sekarang adalah cara terbaik untuk menghindari masalah kronis di masa mendatang. Jika kondisinya memburuk, itu dapat menyebabkan pubalgia (nyeri kronis) pada veteran, dengan perubahan degeneratif yang mempersulit pemulihan," paparnya.
(aff/raw)







































.webp)













 
             
  
  
  
  
  
  
 